SMS, Muaragembong - Kantor Pelayanan Listrik Negara (PLN) Muaragembong terus berbenah. Banyak perubahan yang dilakukan seperti pelayanan pembayaran rekening, pemasangan penggantian tiang listrik baru, seperti yang terjadi di Kampung Belukbuk, Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muaragembong.
“Ada 23 tiang listrik yang harus diganti karena tiang yang lama sudah tidak layak pakai dan sudah banyak yang rapuh, akibat sering terkena air rob dan sering meluapnya air kali Citarum yang mengakibatkan tiang-tiang tersebut amblas kedalam dan menjadi rendah,” ujar Komarudin salah satu supervisor PLN Muaragembong saat ditemui SMS Bekasi di lokasi pemasangan tiang listrik.
Dikatakan Komar, penggantian tiang listrik tersebut, berawal dari pengajuan permohonan Kantor Pelayanan Muaragembong ke kantor PLN Babelan. Untuk tiang-tiang yang ada saat ini ukurannya sangat rendah dan harus diganti dengan yang lebih tinggi agar kapal tongkang dan sejenisnya ketika melintas di Sungai Citarum tidak lagi menggangu kabel PLN.
Menurutnya, perubahan-perubahan tersebut dilakukan, lantaran tuntutan dan kebutuhan dalam pelayanan PLN Muaragembong kepada masyarakat. Dalam penggantian tiang listrik mereka menggunakan tenaga langsung dari kantor PLN Babelan yang diperbantukan di kantor pelayanan Muaragembong mulai dari pendistribusian hingga penggantian tiang-tiang tersebut.
“Selain itu, saat ini kantor pelayanan Muaragembong sudah bisa melayani pembayaran rekening secara online, intinya agar konsumen tidak terlalu jauh untuk menyetorkan tagihannya,” tambahnya.
Bukan tanpa kendala, menurut Komar, PLN Muaragembong juga dihadapkan oleh pemasangan listrik liar yang makin manjamur. Hal ini menjadi perhatian dan permasalahan serius bagi PLN Muaragembong.
“Makanya, kami senantiasa turun langsung, sambil memberikan arahan kepada masyarakat agar masalah ini tidak berkelanjutan,” tambahnya. [yom]