Jamalullail: Diperlukan Keseriusan Untuk Mengentaskan Kemiskinan

SMS, Tambun Selatan - Masalah kemiskinan di Kabupaten Bekasi rupanya mendapatkan perhatian tersendiri dari calon wakil bupati Jamulullail. Menurutnya kemiskinan tidak akan bisa diatasi kalau tidak ditemukan akar permasalahannya. Minimal jelasnya jika akar persoalan sudah ditemukan kemiskinan bisa diminimalisir dan tidak menjadi pemandangan di daerah industri ini.


”Persoalan kemiskinan di mana akarnya. Untuk menentukan itu semua tidak bisa dijalankan sendiri,” jelas Jamal.


Ia menjelaskan untuk mengatasi itu semua harus ada data dari bawah. Ketika data yang diinginkan sudah ada harus terus dimenej semuanya. Untuk mendapatkan itu semua harus ada kordinasi yang baik. Kapasitas sosial bagaimana rencana bisa difahami secara utuh guna mengatasi masalah ini. Inilah yang harus digalakkan untuk meminimalisir kemiskinan di Kabupaten Bekasi ini.


”Harus ada kerjasama dari berbagai sektor. Makanya diperlukan keseriusan dan tidak menjadi masalah tahunan semata,” beber lelaki berkumis tipis tersebut.


Ia juga bakal menekankan jika terpilih menjadi wakil bupati mendatang supaya setiap SKPD bisa berdialog dengan media massa untuk menjelaskan progres pekerjaan yang dilakukannya. Jangan sampai kegiatan yang dilakukannya mandek tanpa adanya kejelasan. Sebab masalah kemiskinan ini sangat penting untuk segera diminimalisir.


”Setiap dinas harus waktu tertentu berada di depan tv lokal berdialok dengan masyarakatnya. Menjelaskan progres tiga tahun kedepan,” imbuh lelaki berkacamata tersebut.


Menurutnya untuk mewujudkan itu semua butuh mental dan kapasitas jiwa yasng luas. Selain itu juga diperlukan kapasitas politik kemampuan untuk mengambil kebijakan yang tepat. Kalau kepercayaan ini bisa dilakukan, kebijakan itu nantinya bisa pas.


”Memang dibutuhkan keseriusan dan kerja nyata. Untuk mewujudkan itu semua peru berdarah-darah,” tegas lelaki yang tinggal di Tambun Selatan tersebut.


Ia juga menjelaskan Kabupaten Bekasi sudah didukung berbagai komponen yang memadai. Di wilayah ini jelasnya berdiri ribuan pabrik. Tentunya persoalan kemiskinan tidak menjadi momok menakutkan lagi jika sudah ditemukan akar permasalahannya. Inilah PR yang harus segera ditemukan untuk mengangkat harkat martabat rakyatnya.


”Bicara soal lapangan pekerjaan tentunya cukup banyak. Sekarang tinggal bagaimana SDM yang ada bisa terserap. Itu kunci untuk mengentaskan kemiskinan yang ada,” tukasnya. (pret)

Leave a Reply