SMS, Tambun Utara - Warga Desa Jejalen Jaya Tambun Utara berikan apresiasi dan terimakasih kepada kepala daerah, Sa'duddin yang sudah memperbaiki infrastruktur jalan utama. Warga yang sempat melakukan aksi demonstrasi perbaikan jalan di tahun 2010 ini pun meminta maaf karena sudah mendemonya. Kini mereka siap mendukung pasangan Sa'duddin Jamal (SAJA) untuk kembali memimpin Kabupaten Bekasi yang kedua kalinya.
Tokoh masyarakat Desa Jejalen Jaya Fuji Rahardjo menegaskan semenjak kepemimpinan Sa'duddin jalan utama sepanjang lima kilometer baru kali ini diperbaiki. Ia pun mengaku sempat kecewa karena tidak kunjung diperbaikinya. Untuk meluapkan kekecawaan itu warga pun mendatangi langsung kantor pusat pemerintahan Kabupaten Bekasi melakukan unjuk rasa.
"Kami akui dulu kesel jalan hancur ga diperbaiki. Makanya kami unjuk rasa," beber Fuji.
Kini setelah jalan diperbaiki warga Jejalen pun memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah. Merekapun bertekad untuk kembali mendukung pasangan SAJA. Walau perbaikan jalan terkesan lambat namun warga tetap sepakat mendukung pasangan SAJA.
"Kami harus sportif setelah diperbaiki ya kami ucapkan terimakasih," jelas lelaki berkumis tersebut.
Fuji pun menjelaskan jumlah pemilih yang ada di Jejalen sekitar 12 ribu terdiri dari 23 TPS. Ini tentunya jumlah suara yang patut untuk diperhatikan. Sebab permintaan warga tidaklah aneh-aneh. Mereka hanya perlu diperhatikan dan infrastruktur diperbaiki.
"Warga ga neko-neko permintaannya, cukup jalan diperbaiki sarana kesehatan ada, itu aja," tegasnya.
Kini merekapun mengajukan permintaan kembali ketika Sa'duddin kembali terpilih sebagai bupati lagi.
Warga Mengharapkan ada Puskesmas di Jejalen Jaya tersebut. Sebab dilihat dari jumlah penduduk sudah memenuhi. Selama ini warga kalau berobat harus harus ke Gabus.
"Kalau berobat ke Sumber Jaya bayar karena beda wilayah padahal lebit deket. Kalau mau gratis harus ke Tambun Utara jaraknya cukup jauh. Sekitar 4 km," bebernya.
Terkait adanya pengakuan anggota DPRD Jamil yang mangakui kalau pembangunan jalan tersebut hasil perjuangannya ditampik oleh Fuji. Menurutnya perbaikan jalan ini merupakan hasil perjuangan warga yang terus melakukan demonstrasi.
"Enak aja ngaku-ngaku ngomong di media hasil perjuangannya. padahal waktu kami demo dia lagi tidur,"ketusnya.
Hal serupa juga diungkapkan ketua LP3D Jonly Nahampun yang sebgai kordinator aksi waktu itu. Jonly menuding sikap Jamil tersebut hanya ingin meraih simpati warga tanpa adanya kerja nyata. Semestinya sebagai anggota DPRD yang membidani infrastruktur peka terhadap persoalan yang ada.
"Enak saja itu dewan dompleng aja, kemana saja selama jadi dewan," tegas Jonly.(dit)