Kantor UPTD Cibitung Diresmikan

Bupati Bekasi, Sa’duddin


SMS, Cibitung - Untuk Ketiga kalinya, Bupati Bekasi, Sa’duddin, resmikan bangunan kantor baru hasil dari upaya pembangunan untuk peningkatan mutu pelayanan pendidikan di Kabupaten Bekasi. Kali ini bupati meresmikan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) PAUD/SD yang berada di Kecamatan Cibitung, Kamis (26/1). Sebelumnya ia juga meresmikan UPTD PAUD/SD di Kecamatan Cikarang Utara dan Kecamatan Karangbahagia.


Dalam kesempatan itu, Sa’duddin mengatakan dengan selesainya bangunan baru tersebut, hendaknya dijadikan suatu momentum untuk meningkatkan pelayanan dan kualitas pendidikan secara maksimal.


“Dengan semua itu, kita harus mengkedepankan profesionalisme kerja dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di PAUD/SD sehingga menjadi lebih baik lagi,” terangnya.


Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Rusdi M Biomed, menjelaskan, pembangunan kantor tersebut adalah salah satu dari upaya peningkatan pelayanan dengan program sarana dan prasarana yang dikembangkan Dinas Penidikan sebagai sentral pelayanan Pendidikan di tingkat Kecamatan.


“Penuntasan untuk pembangunan Kantor UPTD PAUD/SD di tahun 2011 baru selesai di tiga Kecamatan. Dan untuk program penuntasan bangunan kantor UPTD yang sama akan dituntaskan pembangunannya di tahun 2012 ini dengan mengunakan anggaran APBD,” bebernya.


Masih menurut Rusdi, bukan hanya pembangunan Kantor UPTD saja, namun pihaknya sudah mengajukan usulan prioritas ke pihak Pemerintah Kabupaten Bekasi maupun ke Propinsi Jawa Barat serta ke Kementrian Pendidikan Nasional, untuk segera membangun sarana bangunan sekolah di beberapa titik sekolah yang secara sekala prioritas sudah mengalami kerusakan.


“Kebutuhan meubelair juga untuk di sekolah-sekolah yang kekurangan sarana tersebut. Di tahun 2012 akan segera kita penuhi, dengan mengunakan anggaran yang cukup besar untuk itu,” terangnya.


Sementara, Kepala UPTD PAUD/SD Kecamatan Cibitung, Uum Sumarni,  mengatakan pihaknya sangat berterima kasih kepada Bupati Bekasi, Sa’duddin, yang selalu memperhatikan masalah pendidikan. Sehingga menurutnya, hal tersebut berdampak pada pendidikan di Kabupaten Bekasi secara berkelanjutan bisa meningkat dengan baik.


“Di lingkungan unit dinas kami, alhamdulillah prioritas untuk pembangunan renovasi sekolah sudah mencapai 80 persen. Pada tahun 2012 ini akan ada pembangunan yang berkelanjutan untuk renovasi sekolah yang belum mendapatkan sehingga diharapkan tahun ini 100 persen tuntas dengan baik,” pungkasnya. [her]

Kades Sukadaya Usulkan Normalisasi Sungai DBO

Kades


SMS, Sukawangi - Kepala Desa (Kades) Sukadaya Yarpan Suharno mengusulkan kepada pemerintah Kabupaten Bekasi maupun petugas irigasi, agar segera melakukan normalisasi sungai DBO.


“Sungai ini sering meluap. Luapannya sering membanjiri rumah penduduk di Desa Sukadaya,” kata Yarpan, dijumpai di kediamannya, Minggu (04/12).


Dikatakan, sungai tersebut lantaran sudah terlalu lama tidak dilakukan normalisasi maka pengedapan lumpurnya menjadikan garis sepadan sungai (GSS/badan sungai, red) mengalami penyempitan.


“Sungai DBO kini sudah tidak lagi lebar. Air membawa lumpur sehingga sungai menjadi sempit. Hal itu menjadikan luapan air memasuki wilayah pemukiman penduduk, ketika hujan turun. Masalah itu sering dialami penduduk,” papar pria asli Bekasi itu.


Banjir akibat luapan seperti yang terjadi pada 2007 lalu, kini terjadi lagi. Untuk mengatasi hal itu, Yarpan bersama warganya dari RT.14 dan 15 mengupayakan gotong-royong.


“Saya hanya baru bisa mengerahkan masyarakat saya, untuk gotong-royong melebarkan aliran sungai yang sudah hampir tertutup endapan lumpur. Saya mewakili masyarakat Desa Sukadaya, memohon kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi, agar dapat mendengar usulan dari masyarakat Desa Sukadaya” pintanya.


Yarpan menambahkan, dampak dari kebanjiran yang membludak itu, sangat mempengaruhi petani, karena mayoritas penduduknya adalah petani.


“Saya sangat sedih, ketika panen kami gagal lantaran permasalhan banjir yang tiap tahun selalu datang,” imbuhnya. [rio]