LHKPN Sesuai Data Yang Ada

SMS, Tambun Selatan - Adanya tudingan kalau laporan hasil kekayaan pasangan yang diusung PKS Sa’duddin Jamal (SAJA) tidak transparan tidak terlalu dihiraukan oleh DPD PKS. Sebab PKS berpedoman apa yang dikeluarkan KPK berdasarkan oleh data. Dan itu semua sudah diverifikasi.


Humas DPD PKS Zaenudhin menjelaskan apa yang diributkan tim sukses lain tentunya tidak sportif. Mereka harus membedakan antara harta pribadi Sa’duddin dan Jamal dengan dana pemilukada yang dimiliki PKS. Sebab aturan partai yang ada di PKS berbeda dengan partai-partai lainnya.


”Kalau yang dikeluarkan segitu ya itu kebenarannya. KPK kan ga semudah itu mengeluarkan data,” beber Zaenudhin.


Banyaknya dana yang hanya sekitar Rp 5 miliar itu menjadi cermin kalau memang bupati orangnya sederhana. Adanya tudingan aset dialihkan atas nama istri dan anaknya itu bukan menjadi persoalan DPD. Menurut Zaenudhin istri bupati berasal keluarga yang berkecukupan dari Banten. Jika adanya sawah atau lahan lainnya atas nama istrinya wajar karena memiliki orang tua di sana.


”Bu Cucu kan anak orang kaya di Banten kalau punya sawah banyak ya wajar saja kan,” imbuhnya.


Zaenudhin pun menjelaskan tim lain sebenarnya lebih menyoroti banyaknya dana yang dimiliki PKS. Hal ini dikarenakan tim sukses dari partai lain tidak mengetahui tata cara mengelola partai yang dilakukan PKS. Jauh-jauh hari sebelum adanya perhelatan pemilukada PKS sudah menyiapkan berbagai dana dari kalangan kadernya. Dana yang ada tersebut terkumpul terus menerus.


”Kami sebelum ada hajatan itu sudah menyiapkan segalanya. Kalau yang lainnyakan enggak,” imbuh lelaki berkacamata tersebut.


Untuk memenangkan pasangan SAJA ini PKS menyediakan dana sekitar Rp 105 miliar. Dana yang terbilang cukup besar ini murni dari kader PKS dan sumbangan para donatur yang ada. Sebenarnya jelas Zaenudhin persoalan inilah yang menjadi pertanyaan dari para tim sukses lainnya. Karena mereka tercengang dengan dana yang disiapkan PKS.


”PKS sudah jelas memiliki empat pilar tim sukses, dan itu membutuhkan dana yang cukup besar untuk pemilukada ini,” tuturnya.


Ia pun menegaskan jika memang ada yang menuding bupati tidak transparan terkait soal laporan LHKPN ini salah besar. Yang menjadi mereka panik adalah banyaknya dana yang dimiliki PKS untuk menghadapi pemilukada ini.


”Sebenarnya soal dana yang dimiliki PKS inilah yang menjadi kecemburuan para timses lainnya,” tukasnya. (dit)

Kholik: PKB Ga Pasip

SMS, Cikarang Utara - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bergerak dengan caranya tersendiri untuk memenangkan pasangan Sa’duddin Jamal (SAJA). PKB dengan massanya tersendiri meminta supaya ada kelonggaran terkait mekanisme pendulangan suara. Sebab yang menjadi inti dari koalisi bagaimana pasangan yang diusung bisa memenangi pilkada.


Sekretaris DPC PKB Abdul Kholik menjelaskan saat ini PKB sudah bekerja ekstra keras untuk mensukseskan pasangan yang diusung. Kholik pun menampik jika selama ini PKB dianggap tidak menjalankan tugasnya selama berkoalisi. Bagaimanapun jelasnya setelah berikrar untuk bergabung dengan PKS sudah menjadi kewajiban ikut berpartisipasi memenangkan pemilukada.


”Kami berterimakasih karena mendapatkan perhatian, soal kerja atau tidaknya PKB bekerja sepenuh hati,” papar Kholik.


Menurut Kholik PKB dengan basis massa yang berbeda dengan PKS tentunya memiliki cara tersendiri. Dan ini menjadi pekerjaan PKB mensosialisasikan serta memuluskan jalan pasangan SAJA di basis-basis yang selama ini tidak tersentuh oleh PKS ataupun PKB.


”PKB punya massa tersendiri. Di situ lah kami berusaha untuk memberikan pundi-pundi suara untuk pasangan ini,” imbuhnya.


Anggapan kalau partai koalisi tidak bekerja salah satunya PKB itu menjadi pemicu bagi kami untuk lebih semangat lagi. Kholik pun menjelaskan sudah menyiapkan langkah tersendiri terkait pemilukada ini. Namun soal bentuk atau strategi yang diterapkan Kholik enggan untuk menjelaskannya. Menurutnya strategi ini menjadi senjata tersendiri. Untuk membuktikan itu semua akan terlihat di hari penghitungan suara.


”Kita tunggu saja buktinya pas penghitungan suara. saya prediksi pasangan SAJA ini menang. Kalau ga ada kerja keras dari tim itu tidak akan mungkin,” bebernya.


Karenanya PKB menolak jika dinyatakan tidak melakukan apa-apa terkaip suksesi pasangan SAJA di pemilukada ini. Hanya saja metode yang diterapkan PKB berbeda dengan partai lain. Kholik pun berani menjamin kalau strategi PKB ini lebih wah dibandingkan yang lainnya.


”Coba saja lihat ke posko ataupun kantor kami pasti lebih wah. Ini bukti kalau PKB itu serius,” ucapnya. (pret)

Makmur Hasanudin: Kemenangan PKS Harus Beda Dengan Pemilukada Sebelumnya


Makmur Hasanudin, DPP PKS Bekasi


SMS, Tambun Selatan - Perhelatan pemilihan kepala daerah tinggal menghitung hari lagi. PKS pun mendapatkan arahan tertentu dari DPP untuk memenangkan dan sekaligus mempertahankan kursi daerah yang selama ini diduduki kadernya. DPP juga menegaskan supaya kemenangan PKS ini tidak sama seperti kemenangan lima tahun lalu yang hanya berbeda tipis dengan lawannya.


Pengurus DPP bidang dakwah yang membawahi wilayah Banteng, Jakarta dan Jawa Barat Makmur Hasanudin menegaskan supaya PKS lebih bekerja keras lagi untuk memenangkan pasangan yang diusungnya. Ia pun menegaskan supaya target kemenangan ini tidak seperti pemilukada sebelumnya yang hanya berbeda tipis dengan kandidat lainnya. PKS jelas Makmur harus mampu menang telak di pemilukada kali ini. sebab yang diusung saat ini walaupun orangnya sama namun memiliki popularitas yang jauh berbeda.


“Jangan sampai kemenangan yang diraih PKS sama dengan pemilu sebelumnya. Kali ini harus menang telek,” beber Makmur.


Menurutnya wajar saja jika target menang telak dibebankan pada partai yang mengklaim sebagai partai dakwah ini. ia beralasan saat ini kandidat yang diusung memiliki segalanya. Warga Kabupaten Bekasi tentunya tidak asing lagi dengan nama Sa’duddin. Hal ini dikarenakan posisinya yang memang sebagai incumbent. Jika sampai PKS tidak mampu memenangkan pemilukada dengan telak tentunya menjadi catatan tersendiri.


“Siapa yang tidak kenal Sa’duddin, kucing saja tahu. Masak orang tidak mengetahuinya,” bebernya sambil tertawa.


Untuk membantu memenangkan pemilukada kali ini DPP pun ikut turun tangan secara langsung. Namun secara teknis pemenangan sepenuhnya diserahkan ke DPD. DPP jelas Makmur sifatnya hanya memberikan saran dan masukan serta arahan kepada DPD. Jika memang diperlukan DPP memberikan semacam motivasi untuk menghadapi pertarungan ini.


“DPP jelas ikut turun tangan. Sebab DPP ingin sebagian wilayah di Jawa Barat ini dipimpin oleh kader PKS,” tambahnya.


Ia menegaskan kalau dakwah harus dilakukan lewat jalur pemimpin. Tidak ada alasan lagi di kesempatan kali ini untuk mempertahankan posisi pemimpin yang saat ini digengam oleh kader PKS.(dit)

PKS Sediakan Media Centre Bagi Wartawan

SMS, Tambun Selatan - DPD PKS siapkan media centre untuk kalangan pemburu berita selama pemilukada ini. media centre ini merupakan tempat khusus untuk para wartawan yang sedang menggali terkait pasangan SAJA. Selain itu media centre juga difungsikan sebagai corong kegiatan pasangan SAJA ataupun DPD PKS sendiri.


Humas DPD PKS Zainudhin menjelaskan ide munculnya media centre ini untuk memudahkan para wartawan mendapatkan informasi terkait pasangan yang diusung PKS. Menurutnya selama ini tidak ada semacam tempat berkumpul bagi wartawan untuk sama-sama berdiskusi terkait beberapa pasangan yang ada. Untuk itulah DPD PKS mendirikan media centre dengan harapan adanya komunikasi yang terus berlangsung dengan para wartawan yang ada.


“Nanti wartawan tinggal datang saja ke DPD PKS. Berbagai informasi terkait pasangan SAJA bisa diakses di media centre ini,” jelasnya Zainudhin.


Namun jangan berpikir kalau media centre ini berbentuk ruangan yang dipenuhi dengan perangkat yang bisa diakses menggunakan internet. Menurut Zainudhin media centre ala PKS ini menyediakan pengurus PKS yang memiliki kompeten untuk menjawab apa yang ditanyakan para wartawan. Mereka nantinya dengan setia stanby di media centre yang sudah disediakan oleh PKS.


“Bentuknya bukan kayak media online, tapi lebih canggih lagi nara sumbernya langsung,” paparnya sambil tertawa.


Media centre ini dibentuk juga ingin mengetahui secara continue isu yang digali para pemburu berita khususnya bagi pasangan SAJA. Zainudhin juga menegaskan adanya media centre ini untuk mengcounter jika ada isu miring yang digali oleh para jurnalis. Sebab tujuan utama dibuatnya media centre ini untuk pencitraan pasangan SAJA.


“Biar kami tahu berita apa saja yang bakal tayang di media ke esokan harinya. Selain itu ini juga memudahkan bagi teman-teman,” imbuh ketua komisi B DPRD Kabupaten Bekasi tersebut.


Keberadaan media centre ini juga sebagai jalinan komunikasi dan silaturahmi dengan para wartawan. Sebab nantinya mereka akan selalu datang ke media centre ini untuk mendapatkan informasi yang ada. Dan PKS sendiri telah menyediakan tempat khusus untuk dijadikan media centre. Tempat yang disediakan cukup menarik dan tidak formal layaknya kegaitan jumpa press.


“Tempatnya cukup santai dan tidak formal. Wartawan sendirikan ga suka kalau formal-formal,” imbuhnya sembari tersenyum. (dit)

PKS Siapkan 500 ribu Kaos Pasangan SAJA

SMS, Tambun Selatan - DPD PKS siapkan 500 ribu kaos untuk kampanye pemenanan pasanga SAJA. Kos dengan motif gambar pasangan SAJA tersebut sudah mulai didistribusikan ke sejumlah wilayah. Jumlah kaos ini cukup dinilai cukup banyak. Sebab berdasarkan data pemilih tetap (DPT) hanya sekitar 1,6 juta jiwa. Artinya PKS sudah menyiapkan minimal sepertiga dari calon pemilih yang ada.


Humas DPD PKS Zainudhin menegaskan pendistribusian kaos ini bergerak cukup cepat. Setiap DPC ataupun ranting mendapatkan jatah masing-masing dengan jumlah kader yang ada. Kaos yang datang tidak diperbolehkan menumpuk di DPD lebih dari satu hari. Jika jatah kaos yang diberikan ke salah satu ranting atau DPC tidak diambil dalam waktu satu hari maka akan diambil kader lain.


“Barangnya ga boleh bertahan lama di kantor. Jika ada kader yang lambat mengambil jatahnya bisa diambil kader lain,” beber Zainudhin.


Menurutnya sistem seperti ini untuk memacu semangat kader yang ada. Sebab kandidat yang lain dinilai memiliki semangat yang cukup tinggi untuk mensosialisasikan calonnya. Jika PKS berjalan santi nantinya bisa berdampak negativ bagi pasangan yang diusung. Apalagi perang atribut sudah mulai berlangsung.


”Lawannya kan semangat luar biasa untuk menyebarkan atribut. PKS juga tidak mau kalah dengan yang lainnya,” imbuh lelaki yang tinggal di Jatimulya tersebut.


Zainudhin mengaku kaos yang dicetak saat ini memang cukup banyak. Sebab target PKS memenangkan pemilihan suara dengan 60 persen. Ia menegaskan dengan adanya kaos sekitar 500 ribu tersebut minimal bisa menggugah calon pemilih. Kalaupun tidak bisa minimal mereka bisa melihat pasangan SAJA di seluruh daerah.


”Intinya sih untuk menggugah warga supaya bisa memberikan pilihannya ke SAJA. Kalaupun tidak ya bisa mengingatkan warga dengan pasangan SAJA ini,” ungkapnya.


Walau sudah mencetak sekitar 500 ribu kaos, namun PKS berencana untuk menambahnya. Sebab atribut kampanye berupa kaos ini bisa dijadikan kenang-kenangan dan bisa dimanfaatkan oleh para calon pemilih. Minimal kaos yang ada bisa dipakai untuk aktivias ringan.


”kalau kaos inikan beda. Ini bisa dipakai mau ke pasar atau kemana saja fleksibel,” tukasnya. (pret)

PKS Kebanjiran Sumbangan

SMS, Tambun Selatan - Mengusung incumbent di pemilukada tentunya serba kecukupan materi untuk modal kampanye. Namun PKS tetap menerima sumbangan dari donatur ataupun pribadi yang hendak menyumbangkan sebagian dananya. Sumbangan akan diterima jika dinilai masih wajar. Saat ini sudah banyak dermawan yang menyumbangkan materinya untuk pemenangan pasangan SAJA.


Humas DPD PKS Zainudhin menjelaskan PKS sudah menyiapkan segala kebutuhan terkait pemenangan SAJA. Ia membeberkan kebutuhan dari kampanye sampai pelantikan jika menang sudah disiapkan. Namun saat ini banyak dermawan yang menyumbangkan dananya untuk membantu pemenangan pasangan SAJA.


“Kami sudah disiapkan semuanya, tapi ada yang membantu masak kami tolak,” ucap Zainudhin.


Ia menjelaskan soal bantuan ini PKS tidak membuat pengumuman. Hanya saja para dermawan yang ingin membantu langsung menghubungi tim pemenangan SAJA. Zainudhin pun mengaku tidak menolak niat baik yang hendak membantu ini.


“PKS ga buat pengumuman. Mereka aja yang memang mau membantu,” beber lelaki berkacamata tersebut.


Ia tidak menampik jika donatur yang membantu tersebut memiliki maksud tertantu. Namun ia menegaskan selama keinginannya wajar dan tidak menyalahi aturan yang berlaku tentu tidak akan menjadi masalah. Inilah yang menjadi patokan tim pemenangan SAJA supaya tidak mudah menerima bantuan dari siapa saja. Jika yang memberikan bantuan ini meminta yang dinilai di luar kewajaran tentunya tidak akan diterima oleh tim.


“Biasa para investor inikan hendak menanam saham di Bekasi. Tentu mereka minta dipermudah perijinannya. Itukan tidak menjadi masalah dan memang harus dipermudah segala perijinan,” imbuhnya.


Soal besaran sumbangan yang diterima, zainudhin menegaskan memiliki standar sendiri. Ia mengaku tidak mau menerima sumbangan yang dinilai tidak wajar. Namun sangat disayangkan zainudhin tidak mau menjelaskan berapa standar sumbangan yang ditetapkannya.


“Besarannya berapa ya, yang jelas masih wajarlah,” ujarnya sembari tertawa.


Selain sumbangan materi banyak juga yang menyumbang berupa spanduk, kaos dan baner. Ini tentunya sangat memudahkan PKS untuk melakukan sosialisasi. Sebab banyak dermawan yang ikut menyumbang untuk pemenagan pasangan SAJA.


“Ada juga yang nyumbang kaos, ya kami terima saja. Masak kami ga mau ada yang menyumbang,” tutur anggota komisi B tersebut. (pret)

Jamalullail Hadiri Gema Muharam di Yayasan At-Tauhid

[caption id="attachment_451" align="aligncenter" width="448" caption="Calon Wakil Bupati Bekasi yang diusung oleh PKS, PPP dan PKB, Jamalullail Yunus, menghadiri Gema Muharam di Yayasan At-Tauhid Kampung Galian RT 10/09 Desa Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin, Rabu (21/12)."]Jamalullail Hadiri Gema Muharam di Yayasan At-Tauhid[/caption]

SMS, Cabangbungin - Calon Wakil Bupati Bekasi yang diusung oleh PKS, PPP dan PKB, Jamlullail Yunus, menghadiri Gema Muharam di Yayasan At-Tauhid Kampung Galian RT 10/09 Desa Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin, Rabu (21/12).


Kedatangan Jamalullail disambut antusias oleh jamaah yang ingin melihat sosok seorang calon pemimpin yang akan menjadi salah satu peserta calon wakil Bupati Bekasi yang selama ini hanya dapat dilihat dan  terpampang di baliho pinggir jalan.


Sebelum acara dimulai, Jamalullail didampingi oleh ketua panitia melihat salah satu warga yang mengidap penyakit stroke selama tiga tahun di Kampung Galian RT 10 RW 09 Desa Jayabakti Kecamatan Cabangbungin.


Pria tersebut hidup sebatang kara tidak mempunyai anak dan istri. Rumah  tempat ia tinggal sangat memprihatinkan. Untuk makan sehari-hari pun disantuni oleh adik perempuannya dari kuli serabutan.


“Saya akan membantu bapak Naba ini, dengan melalui rekan-rekan PKS untuk mengajukan ke Dinas Sosial (Dinsos) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) dengan  persyaratan-persyaratan yang sudah lengkapi,” ucapnya.


Dalam kegiatan tersebut, Jamal (panggilan akrabnya) juga melakukan santunan terhadap 21 anak yatim dan 36 kaum dhuafa. Ia mengaku sangat berterima kasih kepada panitia Gema Muharam yang telah mengundang untuk menghadiri tersebut.


“Ada romansa tersendiri ketika kita berada ditengah-tengah anak yatim dan kaum dhuafa. Ketika mereka tidak ada lagi tempat yang bernaung, kepada kitalah mereka bisa mengadu dan meminta. Semakin kita peduli dengan orang lain yang membutuhkannya, kita tidak perlu takut kekurangan, karena Allah senantiasa membuka lebar pintu rizki bagi siapapun yang suka berbagi dengan makhluk-Nya,” beber Jamal agak puitis.


Sementara, Ketua Panitia, Riman Riansyah, saat ditemui seusai acara mengaku sangat terharu dan terima kasih telah menghadiri undangannya. Ia berharap apabila terpilih sebagai Wakil Bupati Bekasi nanti, agar memperhatikan masyarakat, jangan hanya mementingkan diri-sendiri.


“Sebagai pemimpin harus menyempatkan diri turun ke masyarakat. Harapan kami, seandainya Jamalullail terpilih sebagai Wakil Bupati Bekasi, benar-benar mengemban amanah, jangan sampai menyalah gunakan amanah itu,” harapnya. [cr-02]

Organisasi Sayap PKB Harus Dukung SAJA

[caption id="attachment_405" align="alignright" width="211" caption="Ketua DPC PKB, Ali bin H Amin"]Ketua DPC PKB, Ali bin H Amin[/caption]

SMS, Cikarang Pusat - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menegaskan supaya organisasi yang berada dibawah naungan partai berlambang bumi dikelilingi bintang ini turut mendukung pasangan SAJA. Meski dengan PKB hanya koalisi, sebagai organisasi sayap sudah sepatutnya untuk mendukung. Selain itu, PKB juga berharap warga NU bisa ikut turut menyalurkan suaranya ke pasangan SAJA. Walau secara lembaga NU netral setidaknya secara individu bisa berperan aktif.


Ketua DPC PKB yang juga ketua Bapilukada, Ali bin Amin, menyatakan sudah sepatutnya organisasi sayap mengikuti induknya. Menurutnya, sudah sewajarnya organisasi sayap seperti Garda Bangsa dan Anshor juga turut serta memenangkan pasangan SAJA di pemilukada saat ini. Sebab, PKB sendiri menjalankan instruksi dari DPP supaya berkoalisi dengan PKS.


“PKB menjalankan instruksi pusat untuk koalisi dengan PKS. Makanya kami minta supaya organisasi dibawah PKB juga ikut mendukung pasangan SAJA,” ungkapnya.


Dijelaskannya, pertarungan pemilukada kali ini akan terasa berat. Sebab masing-masing kandidat diusung oleh partai besar. Ia pun mencontohkan pasangan NERO yang diusung tiga partai koalisi yakni Golkar, Demokrat dan PAN. Apalagi ditambah dengan sokongan dana penuh H. Yasin. Selain itu pasangan DAHSYAT juga tidak kalah kuatnya. PDIP dengan slogannya wong cilik mampu menimbulkan sentimen tersendiri untuk memenangkan pasangan yang diusung.


“Semua kandidat memiliki kans yang sama, ketiga-tiganya cukup kuat. Hanya strategi dan militansi yang bakal membedakannya,” tambah ketua Fraksi KGI tersebut.


Ia pun menyarankan, supaya PKS benar-benar mengayomi partai koalisi. Sebab jika sampai PKS salah sedikit nantinya akan berakibat fatal. Karena, jelas Ali, pertarungan yang ada sama-sama didukung kekuatan yang seimbang. Kalau ada partai yang salah langkah dengen mengecewakan partai koalisi tentunya akan merubah peta politik yang ada.


”Kalau pak Sa’duddin ga hati-hati akan sangat bahaya. PKS harus bener-bener konsen serius mengayomi partai koalisinya. Karena partai koalisi sebagai pendukung dan siap bergerak. Apapun juga semua harus bener-bener bisa mengayomi,” ungkapnya.


Sementara untuk meraup suara, PKB sudah mengatur strategi tersendiri. PKB siap bekerja sama dengan PPP dengan konsen menggarap wilayah Selatan Kabupaten Bekasi. Namun sebagian kekuatan PKB akan dikonsentrasikan menjadi dua, wilayah Selatan dan Tengah Kabupaten Bekasi.


”Saya sudah berkordinasi dengan Pak Sekjen supaya membagi tugas antara wilayah Selatan dan Tengah seperti Cikarang Utara sesuai dengan dapil yang ada,” tukasnya. [ks-03]

Tim Ketuk Pintu Beraksi

SMS, Tambun Selatan - DPD PKS mengadakan gerakan ketuk pintu untuk memperkenalkan pasangan SAJA kepada seluruh warga Kabupaten Bekasi. Kemarin tim pemenangan pasangan SAJA mendatangi warga yang ada di RW 06 dan 11 Kelurahan Jatimulya Tambun Selatan. tim yang ada semata-mata memperkenalkan lebih dalam lagi terkait pasangan SAJA.


Sekretaris Bapilu pemenangan SAJA Zainudhin menegaskan gerakan ketuk pintu ini berupaya menjaring calon pemilih. Menurutnya gerakan ini patut dipertahankan untuk memberikan pengertian kepada warga soal pasangan yang diusung PKS. Selain itu juga memperkenalkan ke pada calon pemilih mengenai sosok SAJA tersebut.


“Kami ingin warga faham siapa itu SAJA dan bagaimana kinerjanya selama ini,” jelas Zainudhin.


Selain mengenalkan pasangan SAJA tim ketuk pintu juga berusaha menjelaskan prestasi Sa’duddin yang telah ditorehkan selama ini. Sebab prestasi yang telah ditorehkan ini patut diketahui oleh seluruh masyarakat Bekasi. Jangan sampai kerja keras yang dilakukan seolah-olah tidak berarti. Untuk mengingatkan itu semua, tim pemenangan SAJA tidak henti-hentinya mengingatkan kepada warga.


“Kami juga meminta pendapat kepada warga yang kami temui soal kinerja pak Sa’duddin. Warga harus tahu apa saja yang sudah dilakukan pemimpinnya,” beber lelaki yang juga ketua komisi B tersebut.


Zainudhin juga menjelaskan selama tim ketuk pintu mendatangi rumah warga yang ada di Jatimulya sambutannya cukup positif. Menurutnya warga cukup antusias dan merasa diperhatikan selama Sa’duddin menduduki kursi bupati. Sebab infrastruktur yang ada sangat diperhatikan. Dan ini menjadi nilai positif bagi Sa’duddin.


“Alhamdulillah sambutannya cukup posisit. Warga juga sangat senang karena sampai gang-gang kecil semuanya dicor,” bebernya.


Antusiasme warga ini menurut Zainudhin sebagai sinyal positif bagi pasangan SAJA. Sebab pencalonannya bisa diterima oleh warga. tentunya tim pemenangan pasangan SAJA akan terus bekerja keras untuk memperkenalkan calon yang diusungnya ke wilayah lainnya. PKS tidak mau hanya menguasai wilayah padat penduduk semata lantas mengesampingkan wilayah lainnya.


“Kami akan sebarkan ke semua wilayah, sebab target kami menguasai 60 persen suara,” tukasnya. (pret)

Ali: Organisasi Sayap PKB Harus Dukung SAJA

Cikarang Pusat - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tegaskan supaya organisasi yang berada di bawah naungan partai berlambang bumi dikelilingi bintang ini turut mendukung pasangan SAJA. Walau koalisi hanya dengan PKB sebagai organisasi sayap sudah sepatutnya untuk mendukung. Selain itu PKB juga berharap warga NU bisa ikut turut menyalurkan suaranya ke pasangan SAJA. Walau secara lembaga NU netral setidaknya secara individu bisa berperan aktif.


Ketua DPC PKB yang juga ketua Bapilukada Ali bin Amin menyatakan sudah sepatutnya organisasi sayap mengikuti induknya. Menurutnya sudah sewajarnya organisasi sayap seperti Garda Bangsa dan Anshor juga turut serta memenangkan pasangan SAJA di pemilukada saat ini. Sebab PKB sendiri menjalankan instruksi dari DPP supaya berkoalisi dengan PKS.


“PKB menjalankan instruksi pusat untuk koalisi dengan PKS. Makanya kami minta supaya organisasi di bawah PKB juga ikut mendukung pasangan SAJA,” ungkapnya.


Dijelaskannya pertarungan pemilukada kali ini akan terasa berat. Sebab masing-masing kandidat diusung oleh partai besar. Ia pun mencontohkan pasangan NERO yang diusung tiga partai koalisi, Golkar, Demokrat dan PAN. Apalagi ditambah dengan sokongan dana penuh H. Yasin. Selain itu pasangan DAHSYAT juga tidak kalah kuatnya. PDIP dengan slogannya wong cilik mampu menimbulkan sentimen tersendiri untuk memenangkan pasangan yang diusung.


”Semua kandidat memiliki kans yang sama, ketiga-tiganya cukup kuat. Hanya strategi dan militansi yang bakal membedakannya,” tambah ketua Fraksi KGI tersebut.


Ia pun menyarankan supaya PKS benar-benar mengayomi partai koalisi. Sebab jika sampai PKS salah sedikit nantinya akan berakibat fatal. Karena jelas Ali pertarungan yang ada sama-sama didukung kekuatan yang seimbang. Kalau ada partai yang salah langkah dengen mengecewakan partai koalisi tentunya akan merubah peta politik yang ada.


”Kalau pak Sa'duddin ga hati-hati akan sangat bahaya. PKS harus bener-bener konsen serius mengayomi partai koalisinya. Karena partai koalisi sebagai pendukung dan siap bergerak. Apapun juga semua harus bener-bener bisa mengayomi,” ungkapnya.


Sementara untuk meraup suara, PKB sudah mengatur strategi tersendiri. PKB siap bekerja sama dengan PPP dengan konsen menggarap wilayah Selatan Kabupaten Bekasi. Namun sebagian kekuatan PKB akan dikonsentrasikan menjadi dua, wilayah Selatan dan Tengah Kabupaten Bekasi.


”Saya sudah berkordinasi dengan pak sekjen supaya membagi tugas antara wilayah Selatan dan Tengah seperti Cikarang Utara sesuai dengan dapil yang ada,” tukasnya. (pret)

Tim SAJA Laporkan KMK


SMS, Tambun Selatan - Bapilu pasangan SAJA melaporkan tindakan yang dinilai black camping oleh Komunitas Muslim Kultural (KMK). Komunitas ini memasang sepanduk yang tersebar di beberapa ruas jalan raya dengan nada mengejek pasangan SAJA. Tulisan yang ada di spanduk dengan ukuran 1,5 x 2,5 meter tersebut berbunya Nahdliyin Pilih SAJA penghianat ASWAJA. Jangan Tertipu ke dua kali. Spanduk ini dinilai bukan lagi sebagai himbauan biasa melainkan termasuk kategori black campin.


Sekretaris Bapilukada pasangan SAJA Zaenudhin mengaku sudah melaporkan tindakan ini ke pihak intel Polres dan Panwaslu. Ia meminta supaya aparat terkait mengambil tindakan tegas pelaku black campin tersebut. Sebab selain merusak nama baik juga sudah menyudutkan salah satu pasangan tertentu. Kalaupun hendak berkampanye ada waktu dan aturannya.


“ Kami tenang-tenang saja. Tapi secara prosedural kita sudah melaporkan secara tegas lembaga terkait supaya jera para pelaku black campin,” jelas Zainudhin.


Menurut Zainudhin penangan masalahnya ini diserakan ke aparat Polres dan Panwas. Sebab jika PKS bertindak sendirian nantinya menyalahi aturan. Soal penanganan terkait pelanggaran sudah ada yang menanganinya. Ia pun berharap aparat terkait bisa bertindak tegas supaya tindakan seperti ini tidak terulang lagi.


“Kita tahu kok ternyata yang pasang temen-temen kita juga yang ternyata sedang mendukung pasangan lain,” tambahnya.


Untuk mengantisipasi adanya tindakan serupa, PKS mulai menyiapkan tim di setiap DPC untuk memantau lapangan. Hal ini diharapkan mampu mencegah terulangnya kejadian serupa. Sebab dengan adanya spanduk yang ditulis KMK tentunya sangat merugikan pasangan yang dimaksud.


”Kami siap membentuk tim untuk mengawasi lapangan. Ini semua untuk menghindari black campin seperti ini. Kejadian seperti ini harus diwaspadai,” bebernya.


Zainudhin pun menegaskan jika hendak berkampanye supaya dilakukan secara fair. Menurutnya warga Bekasi sudah cukup cerdas untuk menentukan pasangan. Tindakan seperti ini menurutnya sudah tidak layak untuk dilakukan lagi. Apalagi sampai memojokkan salah satu pasangan.


“Kita main fair play aja. ga usah ada seperti ini. Warga sudah pada pinter memilih pasangan yang layak,” tegasnya. (pret)

PKS Tidak Khawatir Adanya Politik Uang

SMS, Cikarang Utara - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak khawatir dengan politik uang. Selain memiliki massa yang solid, PKS bakal terus menerus memberikan penyadaran pada warga. selain itu strategi khusus juga sudah disiapkan guna menangkal praktek politik uang. Partai koalisipun diminta untuk terus menerus memberikan arahan kepada warga supaya tidak termakan dengan adanya politik uang.


Ketua Bapilukada PKS Budiyanto menegaskan pihaknya tidak mau berprasangka negative kepada kandidat lain terkait praktek money politik atau yang akrab disebut politik uang. Menurutnya praktek ini sudah menjadi kebiasaan setiap ada pemilihan baik kepala desa ataupun kepala daerah. Namun PKS tidak lantas latah ikut-ikutan mempraktekkan cara kotor ini. Justeru PKS memiliki cara untuk memberikan pencerahan kepada warga supaya tidak menjadi korban politik uang ini.


”Kami ga mau su’udzon menuding tim lain akan menggunakan politik uang. Kami hanya fokus aja supaya calon pemilih ini tidak menjadi sasaran praktek politik uang ini,” jelas Budi.


Dijelaskannya potensi adanya serangan politik uang cukup besar. Apalagi pemilukada merupakan hajat pemilihan kepala daerah. Tentunya tim sukses dari berbagai kandidat akan melakukan berbagai macam cara guna memenangkan kandidat yang diusungnya. Bahkan PKS jelas Budi juga akan melakukan hal yang serupa. Namun tidak soal politik uang ini.


”Ada kecenderungan praktek serangan subuh ataupun serangan dhuha dilakukan. Makanya kami akan tetap waspada untuk meminimalisir ini semua,” beber lelaki yang juga sebagai anggota DPRD tersebut.


Namun sangat disayangkan ketika ditanya cara antisipasi Budi enggan untuk menjelaskannya. Menurutnya jika dijelaskan akan membuka taktik peperangan. Cara awal yang dilakukan hanya dengan memberikan pembelajaran politik kepada warga. Sebab jelasnya perubahan di Bekasi tidak mungkin diawali dengan uang. Itu semua harus dijelaskan oleh para tim sukses untuk mendapatkan hasil yang maksimal.


”Kalau dijelaskan di sini nanti malah repot. Intinya siapa bupati Bekasi untuk seratus tahun kedepan sudah ditentukan. Hanya saja kita perlu untuk berusaha sekuat tenaga,” paparnya sambil tertawa.


Budi pun menegaskan jika tidak mampu mengantisipasi politik uang dengan maksimal, minimal kader partai dan simpatisan harus diamankan. Selain itu partai koalisi juga diminta untuk mewanti-wanti kadernya supaya tidak terjebak dengan politik uang ini.



”Minimal kader partai dan simpatisan tidak terjebak politik uang ini,” tegasnya.[pret]

PKS Andalkan Direc Shelling

SMS, Tambun Selatan - DPD PKS menyiapkan strategi tersendiri untuk memenangkan Cabup-Cawabup yang diusungnya. Strategi yang bakal diterapkan PKS adalah metode direc sehlling atau yang akrab disebut door to door. Nantinya kader atau simpatisan PKS bakal datang ke setiap rumah warga untuk mengenalkan pasangan SAJA.




Ketua Bidang Pemenangan pasangan SAJA Muhammad Nuh menjelaskan metode ini dinilai cukup efektif guna mempromosikan pasangan SAJA. Sebab jika hanya mengandalkan metode klasik dengan memasang baliho dipinggir jalan semuanya sudah dilakukan oleh setiap kandidat. Sementara metode door to door ini belum ada yang melakukannya. Dan itu sudah menjadi cirri khas PKS.


“Metode direc shelling akan tetap kita lakukan. Karena metode itulah yang sampai saat ini bebeda dengan tim pemenangan pasangan lainnya,” jelas M. Nuh.


Nuh juga menegaskan akan memaksimalkan metode ini. Sebab kalau sampai metode ini tidak dimaksimalkan dikawatirkan target suara yang ditetapkan tidak akan tercapai. Sebab selama ini metode dari pintu ke pintu ini cukup ampuh untuk mendongkrak perolehan suara.


”Kami akan memaksimalkan metode yang satu ini. Tapi juga tidak mengesampingkan metode lain,” bebernya.


Untuk menjalankan metode tersebut PKS sudah menyiapkan kader militan yang dimilikinya. Sebab untuk menjalankan tugas tersebut tidak akan bisa dilakukan kader sembarangan. Minimal jelasnya mental yang dimiliki harus kuat. Sebab ini semua taruhannya mental. Jika mentalnya tidak ada mereka tidak akan mampu menjalankan tugas tersebut.


”Kami sudah menyiapkan kader dengan mental yang cukup luar biasa, dan ini tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang,” tegasnya.


Ia yakin kader yang dimiliki PKS sudah sangat siap untuk menjalankan itu semua. Apalagi semua sudah sepakat untuk memenangkan pasangan SAJA ini. Pengarahan kepada kader juga sudah dilakukan dengan semaksimal mungkin. Jika sudah tiba saatnya nanti jelas Nuh semua akan bergerak dengan serentak untuk sama-sama mensosialisasikan pasangan yang ada.


”Kalau sosialisasi sudah dilakukan sejak sekarang, dan itu akan terus dilakukan sampai menjelang masa pemilihan,” ucapnya. [pret]

Cecep Noor Optimis Pasangan SAJA Menang di Selatan

SMS, Cikarang Pusat - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang berkoalisi dengan PKS mengusung pasangan Sa’duddin-Jamalullail (SAJA), optimis dapat memenangkan suara di wilayah Selatan Kabupaten Bekasi. Saat ini, PPP memiliki beberapa ring terkait penguatan kader di wilayah Selatan Kabupaten Bekasi. Apalagi berdasarkan instruksi PPP memang dikhususkan fokus di wilayah Selatan.

Ketua Bidang Pemenangan Pemilukada (Bapilukada) PPP, Cecep Noor, mengaku optimis mampu menguasai wilayah Selatan. walau di Selatan ada Jejen Sayuti dan Rohim Mintaredja, namun Cecep tetap yakin bisa menguasainya. Menurutnya, kedua kandidat ini masih belum cukup kental nuansanya di kalangan masyarakat bawah.

“Ga gentar, cuman kebetulan aja mereka ada di wilayah Selatan. Soal suara kita buktikan saja nanti,” jelas Cecep Noor.

Selain itu ia juga menjelaskan, di wilayah Selatan yang terkenal dengan sebutan dapil satu jika dipadukan dengan PKS dewannya cukup banyak. Hal ini menunjukkan jika memang kerja sama bisa dilakukan dengan semaksimal mungkin wilayah Selatan bisa dikuasai oleh pasangan SAJA.

”Kita konkrit aja, dewan dapil satu khususnya dari PKS dan PPP jika bekerja bersama dengan maksimal kemungkinan besar suara akan banyak di kubu SAJA, apalagi massa dari PPP dan PKS cukup solid,” tegas anggota komisi B tersebut.

Cecep pun menegaskan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan mendeklarasikan Barisan Muda Pendukung Cecep Noor. Ini merupakan massa khusus pendukungnya selain dari kalangan partai. Belum lagi ring partai akan bekerja lebih maksimal lagi untuk mengamankan wilayah Selatan. Tidak ada alasan lagi pasanan SAJA akan minim di wilayah Selatan.

”Jadikan saja ini sebagai pemanasan mesin menjelang pemilihan umum 2014 nanti. Caranya dengan menggerakkan mesin partai untuk memenangkan pemilukada kali ini,” imbuhnya.

Ia juga menegaskan, soal sosialisasi ke kalangan bawah, dua kandidat ini masih sangat minim. Menurut Cecep ini menjadi kelemahan tersendiri. Sebab ia sendiri mengaku sudah sejak awal melakukan sosialisasi dengan turun ke masyarakat dengan mendengarkan keluhannya. Hal semacam ini yang belum digarap secara maksimal oleh kandidat atau tim sukses lainnya.

”Masih sangat minim kekuatan di bawah, karena mereka belum sampai turun ke bawah. Itu yang menjadi kelemahan walau mereka tinggal di wilayah Selatan,’ tukasnya.[pret]

PKS Cari Celah di Pebayuran

SMS, Cikarang Selatan - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal mencari celah untuk meraup suara di Kecamatan Pebayuran. Di Kecamatan ini suara hampir mayoritas dikuasai oleh keluarga Haji Yasin dan Daeng Muhammad. Otomatis peluang PKS untuk mendapatkan suara tambahan agak sulit. Namun tidak lantas membuat punggawa PKS berkecil hati.


Pengurus DPD PKS Kabupaten Bekasi asal Pebayuran, Uryan Riyana, menjelaskan dari awal PKS memang agak sulit untuk masuk ke wilayah Pebayuran. Namun ia menegaskan, karena posisi PKS saat ini sebagai incumbent, sudah memiliki kader yang cukup lumayan banyak. Hal ini berbeda dengan pemilukada sebelumnya. Namun Uryan tetap mengaku sedikit khawatir dengan pasangan Neneng-Rohim (NERO).


“PKS sudah memiliki kader cukup lumayan. Tapi tetep sedikit khawatir sama NERO,” papar Uryan.


Menurutnya, yang dikhawatirkan dari pasangan NERO ini bukanlah Neneng. Menurutnya, Neneng bukanlah siapa-siapa. Sebab, selain masih muda dia juga belum sarat pengalaman. Ketokohannya juga tidak ada sama sekali. Hanya saja, yang sedikit dikhawatirkan oleh Uryan adalah peran Haji Yasin. Menurutnya, Haji Yasin sudah siap menggelontorkan dana sebanyak mungkin untuk pemenangan pasangan NERO ini.


“Neneng bukan siapa-siapa. Masih muda dan belum sarat pengalaman. Justru yang dikhawatirkan Haji Yasin dengan segala materinya,” ungkap lelaki berjenggot tersebut.


Selain itu, jelas Uryan, keberadaan Haji Yasin juga cukup didengar oleh tokoh masyakarat setempat. Untuk memuluskan ambisinya, Haji Yasin juga  sudah silaturahmi ke rumah warga sekitar. Peran haji Yasin inilah yang semestinya diwaspadai. Sebab jika sampai diberikan gerak leluasa kemungkinan besar wilayah Timur Bekasi akan disapu bersih oleh pasangan NERO ini.


“Posisinya saat ini masih didengarkan tokoh masyarakat. Jika tokoh masyarakat sudah dipegangnya mau apalagi, suara kecil kemungkinan bisa direbut,” tegasnya.


Walau secara kasat mata suara bakal dikuasai pasangan NERO, namun masih ada celah bagi pasangan SAJA untuk masuk. Menurut Uryan, sebagian warga banyak yang mengadu kepadanya. Mulai dari masalah galian C yang ada di bantaran kali Citarum, beras miskin (raskin) serta jalan-jalan yang kebetulan digarap oleh Haji Yasin banyak menuai kendala. Kelemahan ini bakal dimanfaatkan oleh Uryan untuk mendulang suara di wilayah Pebayuran.


”Untungnya secara pribadi banyak masyarakat yang ngadu soal Haji Yasin, seperti galian C di bantaran kali Citarum, raskin dan jalan-jalan yang kontraktornya beliau,” bebernya. [pret]

PKS Targetkan 60 Persen Suara

SMS, Tambun Selatan - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) targetkan perolehan suara 60 persen di pemilukada kali ini. Dengan perolehan suara 60 persen tidak akan ada putaran kedua. Target yang dipasang ini cukup realistis mengingat pasangan SAJA saat ini diusung tiga partai, PKS, PPP dan PKB. Jika kekuatan ketika partai ini dipadukan bukan tidak mungkin kalau pasangan SAJA bisa menang satu putaran.


Wakil ketua bidang pemilukada Zainudhin menegaskan kalau target suara yang diinginkan tidak muluk-muluk. Angka 60 persen menurutnya sangat rasional. Sebab berkaca pada pemilukada sebelumnya PKS mendapatkan suara sekitar 25 persen. Saat itu PKS mengusung pasangan SADAR sendirian.


”Yakin bisa mencapai 60 persen, apalagi kami tidak sendirian kali ini,” jelas Zainudhin.


Dijelaskan Zainudhin saat ini PKS memang tidak sendirian mengusung pasangan SAJA. Setidaknya ada dua partai pendukung, PPP dan PKB untuk menyokong suara tambahan. Jika suara ketiga partai ini disatukan target yang ada kemungkinan besar bisa tercapai.


”Kami kan ga sendirian. Ada tiga mesin politik yang siap memenangkan SAJA,” tembahnya.


Ia juga mengklaim kalau pasangan SAJA ini banyak mendapatkan dukungan dari anggota partai selain PKB dan PPP. Dukungan ini dilakukan secara personal dan bukan atas nama partai. Zainudhin mengklai ada kader partai Demokrat, Golkar dan partai lainnya yang secara indovidu mendukung pasangan saja. Hanya saja mereka tidak berani memberikan dukungan secara kelembagaan karena arah kebijakan partai yang berbeda.


”Banyak kawan-kawan dari Demokrat dan Golkar yang mendukung pasangan SAJA secara personal. Dan itu kami rangkul semua,” tegasnya.


Tentunya jelas Zainudhin ini menjadi keuntungan bagi partai pengusung SAJA. Sebab selain mesin politik yang terbilang solid juga banyak mendapatkan dukungan secara pribadi dari masing-masing anggota partai. Dan itu jelas Zainudhin bisa menjadi pertanda kalau suara 60 persen bukanlah hayalan belaka.


”Semuanya ada hitungannya makanya kami berani menyebutkan angka mulai sekarang,” ungkapnya. [pret]

Mau Dibawa Kemana Suara IKAA?

SMS, Babelan - Penasehat tim pemenangan pemilukada PKS Syamsul Falah tidak serta merta membawa gerbong Ikatan Abituren Attaqwa (IKAA) mendukung pasangan SAJA. Syamsul beralasan IKAA merupakan organisasi yang memiliki AD ART. Selain itu IKAA juga berdiri di atas semua golongan. Secara pribadi anggota boleh memilih siapa saja.


”Paling memberikan semacam saran, pilihan untuk Kabupaten Bekasi kemana. Tidak secara kelembagaan mendukung. Kawatirnya nanti IKAA malah pecah belah,” jelas Syamsul Falah.


Syamsul Falah menegaskan secara pribadi tentu mendahulukan haknya sebagai anggota PKS. Namun karena anggota IKAA beragam, ada PKS, PAN dan Golkar. Sehingga tidak mungkin bisa diarahkan ke  PKS semua. Tetapi jelas Syamsul kewajiban organisasi memberikan pencerahan kepada keluarga besar IKAA dari visi misi dan track record para kandidat.


”Harus jelas visi misinya akan dibawa kemana Bekasi lima tahun ke depan. Track record pasangan juga harus dilihat,” tambah politisi PKS ini.


Menurutnya track record dan visi misi ini mejadi satu bagian yang tidak bisa dipisahkan. Para kandidat harus bisa menyakinkan  yang mau dicapai lima tahun kedepan. Sebagai pengurus DPD PKS, Syamsul juga tidak memungkiri kecenderungan mengarahkan IKAA ke pasangan SAJA. Akan tetapi ia tidak mau membawa organisasi dengan kepentingan pribadi tanpa ada argumen yang jelas.


”Bisa-bisa saja dibawa ke SAJA, tapi harus bisa  berargumen tanpa mengabaikan argumen kawan-kawan yang berada di pasangan lain,” ucapnya.


Selain itu IKAA juga menentukan beberapa variabel untuk menentukan pilihan. Di antaranya komitmen para kandidat untuk memajukan Bekasi. Yang tidak kalah pentingnya menurut Syamsul kepedulian terhadap Attaqwa jika memang berhasil menjadi pemenang di pemilukada nanti dengan menerapkan nilai-nilai yang diajarkan KH. Noer Ali. Siapapun kandidat yang mampu menerapkan itu semua bakal didukung oleh IKAA.


”Kita punya variabel-variabel tertentu, inilah yang nantinya bakal dijadikan tolok ukur untuk menentukan siapa yang bakal dipilih secara kelembagaan,” ungkapnya.


Dilihat dari kedekatan emosional jelas Syamsul Sa’duddinlah yang memiliki hubungan terdekat. Sebab ia pernah menjadi santri di attaqwa. Namun itu apakah Sa’duddin mampu menjalankan amanah nilai-nilai luhur yang diajarkan KH. Noer Ali. Jika memang sanggup tentu akan mengarah ke Sa’duddin.


”Alumni attqwa salah satu variabel untuk memilih. Tapi bukan satu-satunya. Variabel lain belum kita analisa,” tukasnya.


Hal serupa juga diungkapkan Sekjend IKAA Muhtadi Muntaha, yang mengharapkan suara IKAA diarahkan ke calon bupati yang mau menerapkan ajaran yang disampaikan KH. Noer Ali. Menurutnya sangat ideal jika ribuan anggota IKAA memilih cabup dan cawabup yang peduli degan warga miskin dan memiliki kesalehan secara pribadi dan sosial.


”Tentu kami akan memilih calon yang bisa mengaplikasikan ajaran yang disampaikan pak kiai,” tutur mantan ketua pelajar Indonesia di Damaskus Suriah tersebut. [pret]

PKS Siap Datangkan Tokoh Nasional

 

hidayat nur wahidSMS, Cikarang Pusat - DPD PKS bakal datangkan tokoh nasional untuk mendongkrak perolehan suara di pemilukada nanti. Setidaknya nama mantan ketua MPR, Hidayat Nurwahid dan sekjen DPP PKS, Anis Matta digadang-gadang untuk memberikan semangat para calon pemilih. Selain itu ketua bidang humas DPP PKS Mardani juga siap untuk didatangkan.


Humas DPD PKS Zaenudhin mengaskan mendatangkan tokoh ini semata-mata untuk memberikan semangat para calon pemilih. Selain itu juga untuk mengarahkan para calon pemilih supaya bisa menentukan calon pilihannya setelah melihat tokoh nasional yang setidaknya banyak dikenal masyarakat luas.


”Kalau ada yang lebih mengenal pak Hidayat mungkin mereka nantinya bakal mengerti kalau pak Hidayat itu PKS,” jelas Zaenudhin.


Menurutnya mendatangkan tokoh nasional ini sangat penting karena menjadi figur para calon pemilih. Zaenudhin pun sengaja memilih Hidayat Nurwahid karena lebih banyak dikenal banyak kalangan. Ia pun berharap dengan mendatangkan tokoh nasional ini bisa mendongkrak suara yang ada.


”Setidaknya bisa mendulang perolehan suara. Itu yang kami maksudkan mendatangkan tokoh nasional,” papar lelaki yang juga anggota DPRD tersebut.


Ia juga meminta supaya partai koalisi PKB dan PPP juga turut mendatangkan tokoh nasional. Sebab mereka sama-sama mengusung pasangan Sa’duddin Jamalullail (SAJA) untuk memenangkan pemilukada ini. Jika partai koalisi mendatangkan tokoh nasional tentunya akan turut mendongkrak perolehan suara SAJA. Sebab di setiap kader partai masing-masing tentunya bakal mengikuti arahan dari atasannya.


”Kami akan kordinasi dengan PPP dan PKB supaya sama-sama mendatangkan tokoh nasional,” bebernya.


Sementara ketika disinggung mengenai nomor urut, Zaenudhin lebih memilih nomor urut satu. Menurutnya nomor urut satu mencerminkan calon yang diusungnya, incumbent. Untuk mensosialisasikannya juga relatif lebih mudah.


”Pilih nomor satu kalau memang bisa memilih nomor urut. Lebih mudah aja incumbent,” tukasnya. [pret]

PKS Bakal Manfaatkan Kantor Partai Koalisi

SMS, Tambun Selatan - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal mengoptimalkan kantor DPD ataupun DPC partai koalisi. Kantor partai koalisi, DPC PKB dan PPP ini nantinya akan digunakan sebagai secretariat bersama untuk memenangkan pasangan Sa’duddin Jamalullail Yunus (SAJA) yang mereka usung. Langkah ini dinilai cukup efektif dari pada membentuk satu posko pemenangan.


Ketua Bidang Pemenangan Pemilukada (Bapilukada) PKS Faisal Hafan Farid menegaskan tim pemenangan SAJA tidak akan focus pada satu titik posko. Menurutnya jika hanya membentuk satu posko pemenangan pemilukada nantinya akan monoton. Untuk menghindarinya setiap partai koalisi kantornya dijadikan posko pemenangan pemilukada.


“Kalau hanya satu posko nantinya hanya ada satu model taktik, kalau semuanya dijadikan secretariat bersama akan banyak variasi,” ucap Faisal.


Faisal juga menjelaskan dengan adanya tiga secretariat bersama kordinasinya akan berputar dan tidak satu titik. Selain itu juga semua partai koalisi bisa bekerja semua dan tidak saling mengandalkan. Sebab adanya koalisi harus bisa bekerja bersama untuk sama-sama mengantarkan calon yang diusung supaya bisa menang.


”Semuanya harus bekerja, ga bisa saling mengandalkan. Setelah masuk koalisi inikan jadi calon bersama, bukan hanya calon PKS saja,” tambah lelaki berkacamata tersebut.


Ia juga meminta supaya seluruh kader yang ada di partai koalisi bisa aktif semuanya. Untuk mendapatkan persepsi yang sama nantinya tim pemenangan bakal mengumpulkan seluruh pengurus partai baik dari PKS ataupun PKB dan PPP. Pertemuan ini nantinya akan membahas soal trik dan teknik yang ada di lapangan. Karena berlatar belakang cukup berbeda harus ada satu persepsi untuk mendapatkan hasil yang maksimal.


”Akan dikumpulkan semuanya seluruh pengurus baik tingkat Kabupaten, Kecamatan ataupun Desa. Ini semata-mata untuk menyamakan persepsi saat sama-sama terjun ke lapangan,” beber lelaki berjanggut tersebut.


Faisal pun berharap dengan adanya pembekalan nanti tugas yang diemban untuk memenangkan pasangan SAJA bisa lebih ringan. Apalagi jika roda koalisi bisa berjalan seirama tentunya niatan untuk memenangkan pilkada bisa lebih mudah.


”Seberat apapun kalau diemban bersama terasa ringan, inikan diusung tiga partai jadi kalau maksimal hasilnya juga akan memuaskan,” tegasnya. [pret]

PKS Siapkan 450 Posko Pemenangan SAJA

posko pks

SMS, Cikarang Pusat - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal menyiapkan 450 posko pemenangan pasangan Sa’duddin Jamalullail Yunus (SAJA). Pendirian posko ini nantinya akan menjadi tanggung jawab partai koalisi juga. Penyebaran poskonya mulai dari tingkat desa sampai Kecamatan.


Ketua bidang pemenangan pemilu Faisal Hafan Farid menjelaskan partai-partai koalisi pengusung pasangan SAJA diminta partisipasinya untuk membuat posko pemenangan. Ia menjelaskan posko yang digadang-gadang berjumlah 450 posko tersebut bakal didirikan sampai tingkat desa.


”Kami sudah siapkan 450 posko untuk pemenangan SAJA. Nantinya di posko ini akan memperkenalkan pasangan SAJA sama warga,” bebernya.


Faisal juga menjelaskan soal mekanisme penyebaran posko. Nantinya jelas Faisal setiap di setiap kecamatan ada tiga posko pemenangan. Tiga posko ini terdiri dari posko yang didirikan PKS sendiri dan partai koalisi, PPP dan PKB. Selain itu di setiap desa juga ada tiga posko.


”Masing-masing kecamatan dan desa ada tiga posko. Tinggal dikalikan aja kecamatannya berapa dan desanya berapa,” tambah ketua Fraksi PKS tersebut.


Terkait penempatan posko partai koalisi diberikan kebebasan. Sebab setiap partai punya basis massa masing-masing. Jika nantinya ditentukan dikawatirkan akan meleset dari basis massa baik dari PKS ataupun partai koalisi. Sebab pendirian posko ini selain untuk memperkenalkan pasangan SAJA juga untuk memberikan informasi terkait pemilukada.


”Kami persilahkan mau mendirikan posko di titik mana aja, yang terpenting satu kecamatan ada tiga posko dan begitu juga untuk di desanya,” beber lelaki berkacamata tersebut.


Keberadaan posko ini jelas Faisal selain untuk memenangkan pasangan SAJA juga bisa digunakan membesarkan partai. Sebab kader akan semakin dekat dengan partai yang selama ini dipilihnya. Tentunya ini menjadi keuntungan tersendiri bagi partai. Sebab selain koalisi juga ada kesempatan untuk infestasi di pemilihan umum.


”Tidak semata-mata untuk pemenangan pemilukada, ini juga bisa digunakan investasi mendapatkan suara di pemilihan umum,” imbuhnya.


Di Kabupaten Bekasi sendiri ada sekitar 23 kecamatan dan 187 desa ataupun kelurahan. Tentunya jumlah posko yang disiapkan PKS untuk memenangkan pasangan SAJA cukup memadai. [pret]