Sa’duddin Minta Maaf Sama Warga

SMS, Tambun Selatan - Bupati Bekasi Sa’duddin semakin aktif mengunjungi warganya. Sebelumnya Sa’duddin mengunjungi warga Tambun Utara kemarin giliran warga Sumberjaya yang dikunjungi bupati yang mencalonkan diri di pemilukada kali ini. Setiap kali kunjungannya Sa’duddin meminta maaf kepada seluruh warga jika memang masinh ada kekurangan selama memimpin Bekasi.


“Saya berkeliling menemui warga dan meminta maaf jika memang ada kekurangan selama saya memimpin,” jelas Sa’duddin.


Ia menampik kalau kunjungannya ini dinyatakan sebagai kampanye. Sebab saat ini jabatan sebagai bupati masih diembannya. Otomatis sudah menjadi kewajibannya jika memenuhi undangan warga ataupun menemuinya. Apalagi jelasnya ia memiliki kewajiban untuk meminta maaf kepada warga jika selama menjabat sebagai bupati masih ada kekurangan.


“Namanya manusia biasa tidak lepas dari kesalahan. Makanya saya meminta maaf kepada warga semuanya,” tuturnya.


Menurutnya massa lima tahun tidak akan cukup untuk membangun Kabupaten Bekasi. Karenanya ia pun meminta doa restu kepada warga Sumberjaya untuk melanjutkan kepemimpinan di Kabupaten Bekasi. Ini semua dimaksudkan supaya pembangunan yang selama ini belum tuntas bisa dituntaskan di tahun yang akan datang.


“Ibarat perjalanan baru sampai setengahnya, harus dilanjutkan supaya bisa sampai tujuan,” bebernya sambil tertawa.


Untuk mengambil simpati warga ia pun tidak segan duduk bersama warga yang ada di desa tersebut. ini semua dilakukan untuk mendekatkan diri kepada warga sekitar. Warga yang ada pun dengan suka cita ingin bersama orang nomor satu di Bekasi ini.


“Kami sudah biasa dengan warga jadi ga ada rasa kikuk atau gimana dengan warga. inikan saudara kita semua,” ucapnya.


Usai bercengkrama dengan warga Sumberjaya Sa’duddin pun kembali berbaur dengan tukang ojek di komplek pertigaan Kompas. Lagi-lagi Sa’duddin pun mendengarkan keluh kesah para tukang ojek yang biasa mangkal di pangkalan tersebut. menurutnya masukan dari tukang ojek dan warga akan dijadikan bahan evaluasi dan pijakan jika kelak terpilih kembali memimpin Bekasi.


“Ini adalah suara warga dan apa yang mereka katakan ya memang begitu kejadiannya,” tambahnya.(dit)

Neneng dan Rohim Kandidat Terkaya

SMS, Jakarta - Calon Bupati Neneng Hasanah Yasin menjadi kandidat terkaya dalam daftar LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara) yang dikeluarkan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dengan nomor B-031/12/01/2012. Total harta kekayaan warga Kecamatan Pebayuran itu mencapai Rp38.686.105.428.


Total harta kekayaan Neneng dengan rincian seperti harta tidak bergerak mencapai Rp31.163.700.000 dan harta bergerak berjumlah Rp380.840.000. Sedangkan lain-lainnya seperti surat berharga mencapai Rp5.041.565.428 dan piutang sebesar Rp2.200.000.000.


Sedangkan harta kekayaan incumbent Sa'duddin mencapai total Rp5.253.421.767. Rincian harta Sa'duddin meliputi harta tidak bergerak sebanyak Rp1.019.597.000, harta bergerak Rp1.569.500.000, giro dan setara kas lainnya Rp2.631.625.138 serta harta bergerak lainnya yang berjumlah Rp161.200.000.


LHKPN milik incumbent Sa'duddin yang dikeluarkan KPK dengan status laporan per tanggal 22 November 2011 itu, berbeda nominalnya dengan status laporan per tanggal 29 Juli 2011 dengan jumlah total Rp3.710.324.767. Progress peningkatan jumlah harta kekayaan milik Sa'duddin terdapat di data harta tidak bergerak, giro dan setara kas lainnya.


Sementara calon Bupati Darip Mulyana menjadi kandidat yang paling sedikit memiliki harta kekayaan. Total harta kekayaan milik Darip berdasarkan status laporan per tanggal 22 November 2011 mencapai total Rp3.407.286.800.


Berbeda dengan incumbent Sa'duddin yang mengalami penambahan harta kekayaan, Darip Mulyana justru mengalami pengurangan harta kekayaan. Berdasarkan LHKPN yang dikeluarkan KPK dengan status laporan per tanggal 15 Januari 2007, wakil bupati itu tercatat memiliki harta kekayaan dengan total Rp3.767.198.800.


Adanya pengurangan harta kekayaan milik mantan pasangan Sa'duddin di Pilkada 2007 lalu itu terdapat pada harta jenis tidak bergerak, dari yang sebelumnya berjumlah Rp2.839.198.800 kini menjadi Rp2.478.286.800 dan harta bergerak yang semula berjumlah Rp578 juta kini menjadi Rp559 juta.


Sedangkan jumlah harta kekayaan untuk calon wakil bupati, posisi pertama diduduki oleh Rohim Mintareja dengan total Rp6.185.351.000. Rincian yang dimiliki pasangan Neneng Hasanah Yasin itu meliputi harta tidak bergerak mencapai Rp5.294.851.000, nominal harta bergerak meliputi surat berharga dan piutang mencapai Rp1.890.500.000.


Dan, calon Wakil Bupati Jejen Sayuti menempati posisi dua dengan total harta kekayaan Rp2.345.208.261 dengan status laporan per tanggal 9 November 2011. Jumlah harta kekayaan milik pasangan Darip Mulyana itu diketahui mengalami peningkatan dari LHKPN dengan status laporan per tanggal 20 Desember 2006 dengan total Rp147.335.150.


Adanya peningkatan harta kekayaan milik mantan calon wakil bupati pada Pilkada 2007 lalu itu terdapat di data harta jenis tidak bergerak yang sebelumnya tidak ada sama sekali kini terisi dengan nominal Rp1.085.000.000. Dan, selain itu berdasarkan data LHKPN yang dikeluarkan KPK, dari daftar harta kekayaan milik Jejen juga ada beberapa yang mengalami penambahan data, seperti di alat transportasi, usaha lainnya, harta bergerak lainnya serta giro dan setara kas lainnya.


Sementara posisi buncit untuk harta kekayaan calon wakil bupati ditempati oleh jamalulail Yunus dengan total Rp478.113.500. Rincian harta kekayaan milik pasangan incumbent Sa'duddin itu seperti total harta tidak bergerak Rp432.613.500, harta bergerak Rp208.500.000, harta bergerak lainnya Rp7 juta, giro dan setara kas lainnya Rp50 juta serta hutang dalam bentuk pinjaman sebesar Rp220 juta.


"Sesuai dengan Peraturan KPU no 13 tahun 2010, intinya seluruh pasangan menyerahkan daftar kekayaan. Jadi, itu lah gambaran harta kekayaan pasangan calon," ucap Pokja Pencalonan KPUD Kabupaten Bekasi Zaki Hilmi usai mendatangi kantor KPK, Selasa (10/1).


Selanjutnya, sambung Zaki, daftar harta kekayaan itu akan menjadi arsip KPU, "Ini juga untuk menjawab kebutuhan publik. Kami sudah tiga kali ke KPK, namun memang proses auditnya memakan waktu. Tapi daftar LHKPN semua pasangan calon sudah kami terima dari KPK," katanya. (dit)

Sa'duddin Voters Rangkul Semua Kalangan

SMS, Tambun Selatan - Sa'duddin voters berusaha merangkul semua kalangan yang bisa diajak mendukung pasangan SAJA. Sebagai calon pemimpin tentunya sudah menjadi kewajibannya untuk menggandeng berbagai kalangan baik dalam sekala kecil ataupun besar. Sebab pemimpin bukanlah milik golongan atau kelompok tertentu. Sudah sewajarnya jika semua yang ada bisa dirangkulnya.


Ketua Sa'duddin Voters Muhammad Faisal menjelaskan tugas Sa'duddin Voters adalah mengumpulkan suara untuk pasangan SAJA. Menurutnya memenangkan SAJA sudah menjadi tekad bagi Sa'duddin Voters. Dan cita-cita itu harus diwujudkan dengan kerja nyata.


"Kita berjuang untuk pemenangan SAJA di pemilukada ini," ujar Faisal.


Ia juga menjelaskan perjuangan untuk memenangkan SAJA tidak harus dilakukan lewat jalur partai. Menurutnya memang harus ada relawan seperti Sa'duddin Voters ini untuk membantu meraup. Suara di kalangan masyarakat. Jika partai memiliki pangsa tertentu Sa'duddin Voters juga sama.


"Kami non partai, karena non partai bisa lebih leluasa gerakknya," bebernya.


Walau bukan berasal dari partai namu Sa'duddin Voters juga terus berkomunikasi dengan pendukung pasangan SAJA lainnya. Menurutnya gerakan ini harus dilakukan untuk mendapatkan hasil seperti yang ditentukan. Sebab jika bergerak masing-masing tanpa ada kordinasi akan sulit berkembang.


"Walaupun bentuk timnya banyak kalau ga ada kordinasi akan sulit," tuturnya.


ia juga menjelaskan pencitraan pasangan SAJA menjadi tujuan utamanya. Selain itu Sa'duddin Voters membidik kalangan yang susah ditembus oleh partai. Menurutnya strategi ini kalau berjalan lancar tentunya tidak akan ada masalah lagi terkait pemenangan SAJA.


"Kalangan yang tidak bisa disentuh partai kami akan masuk disitu," tukasnya. (dit)

DPC PPP Tegaskan Kadernya Komunikasi Lintas Partai Pendukung SAJA

SMS, Cikarang Barat - DPC PPP menegaskan kepada seluruh PAC yang ada di Kabupaten Bekasi supaya meningkatkan komunikasi lintar kader partai pengusung pasangan SAJA. Langkah ini dinilai sangat perlu untuk menyambung kepentingan bersama untuk memenangkan pasangan SAJA. Jangan sampai nantinya kader lintas partai pendukung SAJA tidak ada komunikasi dan berjalan sendiri-sendiri.


”Komunikasi ini sangat perlu dan harus dilakukan semua kader untuk sama-sama menjalankan tugas di pemilukada ini,” beber sekretaris umum DPC PPP Nurhamdani.


Ia menjelaskan kasus yang terjadi di PAC Tambun Selatan dan Kedung Waringin dengan tidak berjalannya komunikasi kader lintas partai semestinya menjadi pembelajaran bagi partai pengusung pasangan SAJA. Dan ini jelas Nurhamdani tidak perlu terulang lagi.


”Kemarin ada PAC Tambun Selatan dan Kedung Waringan yang mencoba komunikasi dengan DPC PKS tapi ga nyambung,” tambahnya.


Menurut Nurhamdani komunikasi antara PAC dan DPC ini semestinya sudah tidak ada kendala lagi. Sebab jika sampai masih terkendala seperti ini dikawatirkan yang akan rugi dan terkena dampaknya pasangan SAJA itu sendiri. Jangan sampai nantinya partai pengusung ini bekerja sendiri tanpa ada komunikasi yang jelas dari para kader yang ada.


”Inikan koalisi harusnya bisa berjalan bersama. Nanti kalau berjalan masing-masing mudah dikalahkan lawan,” bebernya.


Ia juga menjelaskan antara kader PPP dan PKS semuanya sama. Tidak ada lagi pembeda. Sebab yang diusung merupakan calon yang sama. Jangan sampai karena PPP hanya mendukung lantas diabaikan begitu saja.


”Inginnya bekerja sama. Duduk sama rendah berdiri sama tinggi. Sama-sama satu tujuan,” ujar lelaki berkumis tipis tersebut.


Walau sempat terjadi miss komunikasi namun Nurhamdani menampik kalau konsolidasi tingkat bawah tidak berjalan. Ia menegaskan konsolidasi di DPC PPP untuk memenangkan pasangan SAJA berjalan cukup lancar. Kesalahan yang ada di dua PAC tersebut tidak bisa dijadikan patokan kalau konsolidasi tidak sempurna.


”Ini hanya miss komunikasi saja. Soal konsolidasi semuanya sudah berjalan,” tukasnya.(dit)

PKS Sediakan Media Centre Bagi Wartawan

SMS, Tambun Selatan - DPD PKS siapkan media centre untuk kalangan pemburu berita selama pemilukada ini. media centre ini merupakan tempat khusus untuk para wartawan yang sedang menggali terkait pasangan SAJA. Selain itu media centre juga difungsikan sebagai corong kegiatan pasangan SAJA ataupun DPD PKS sendiri.


Humas DPD PKS Zainudhin menjelaskan ide munculnya media centre ini untuk memudahkan para wartawan mendapatkan informasi terkait pasangan yang diusung PKS. Menurutnya selama ini tidak ada semacam tempat berkumpul bagi wartawan untuk sama-sama berdiskusi terkait beberapa pasangan yang ada. Untuk itulah DPD PKS mendirikan media centre dengan harapan adanya komunikasi yang terus berlangsung dengan para wartawan yang ada.


“Nanti wartawan tinggal datang saja ke DPD PKS. Berbagai informasi terkait pasangan SAJA bisa diakses di media centre ini,” jelasnya Zainudhin.


Namun jangan berpikir kalau media centre ini berbentuk ruangan yang dipenuhi dengan perangkat yang bisa diakses menggunakan internet. Menurut Zainudhin media centre ala PKS ini menyediakan pengurus PKS yang memiliki kompeten untuk menjawab apa yang ditanyakan para wartawan. Mereka nantinya dengan setia stanby di media centre yang sudah disediakan oleh PKS.


“Bentuknya bukan kayak media online, tapi lebih canggih lagi nara sumbernya langsung,” paparnya sambil tertawa.


Media centre ini dibentuk juga ingin mengetahui secara continue isu yang digali para pemburu berita khususnya bagi pasangan SAJA. Zainudhin juga menegaskan adanya media centre ini untuk mengcounter jika ada isu miring yang digali oleh para jurnalis. Sebab tujuan utama dibuatnya media centre ini untuk pencitraan pasangan SAJA.


“Biar kami tahu berita apa saja yang bakal tayang di media ke esokan harinya. Selain itu ini juga memudahkan bagi teman-teman,” imbuh ketua komisi B DPRD Kabupaten Bekasi tersebut.


Keberadaan media centre ini juga sebagai jalinan komunikasi dan silaturahmi dengan para wartawan. Sebab nantinya mereka akan selalu datang ke media centre ini untuk mendapatkan informasi yang ada. Dan PKS sendiri telah menyediakan tempat khusus untuk dijadikan media centre. Tempat yang disediakan cukup menarik dan tidak formal layaknya kegaitan jumpa press.


“Tempatnya cukup santai dan tidak formal. Wartawan sendirikan ga suka kalau formal-formal,” imbuhnya sembari tersenyum. (dit)

Misteri Dibalik Nomor 2 Pasangan SAJA

Filosofis Nomor 2


SMS, Cikarang Selatan - Bagi sebagian orang, mendapatkan nomor urut adalah hal biasa. Terlebih nomor tersebut diperoleh lewat diundi. Namun, hal berbeda manakala nomor tersebut diperoleh sesuai dengan keinginan orang yang meminta. Apalagi nomor tersebut adalah nomor keberuntungan yang diperoleh lewat berdoa dalam sholat malam atau qiyamullail.


Istimewanya, nomor 2 yang diperolah pasangan Sa’duddin dan Jamalullail Yunus (SAJA) yanag ikut menjadi kontestan Pemilukada Kabupaten Bekasi tahun 2012 mendatang, adalah hasil mimipi ulama sekaligus senior Jamalullail.


Bukan mustahil, mimpi ulama tersebut adalah mimpi pertanda baik pasangan SAJA. Mimpi yang menjadi kenyataan untuk memimpin Kabupaten Bekasi untuk kedua kalinya. Bahkan, Ketua DPD PKS Kabupaten Bekasi, Mohammad Nuh, menyatakan filosofi nomor 2 adalah filosofis ketenangan, keseimbangan dan kematangan dalam memenangkan persaingan kursi panas bupati.


“Buat Tim Sukses SAJA, nomor berapapun tidak masalah. Secara tim kita sudah siap menang dan sudah punya jurus jitu untuk meraih suara. Nomor 2 adalah nomor berkah. Berada  ditengah, posisinya sangat seimbang, akan mengakomodir semua kepentingan dan juga memudahkan masyarakat,” ungkap pria berjenggot tipis ini.


Ia juga menganalogikan, posisi ditengah adalah posisi sebaik-baik tempat dan sebaik-baik menyelesaikan masalah. Hal itu sesuai dengan Hadits Nabi SAW yang menyatakan sebaik-baik urusan atau persolan adalah yang ditengah-tengah,“khoirul umuur ausatuha”.


“Alhamdulillah, dapat nomor 2 seperti mimpi para ulama di Bekasi. Bukan hanya satu ulama yang menyatakan hal itu. Dari seniornya DR. Jamal juga seperti Ahlussunnah Waljamaah (Aswaja) mengatakan demikian. Kita berharap Bupati Sa’duddin akan ditakdirkan yang kedua kalinya untuk memimpindan melayani masyarakat Kabupaten Bekasi, agar pekerjaan rumah (PR) di Kabupaten Bekasi bisa diselesaikan dan segera memperbaiki kekurangan yang ada,” beber mantan Anggota DPRD Provinsi Jabar Dapil Cirebon ini.


Terpisah, Bupati incumbent Sa’duddin yang mendapatkan nomor urut dua  mengaku sangat  senang dan bahagia. Ia mengaku senantiasa memanjatkan doa dan sujud syukur atas apa yang telah diraihnya.


Menurutnya, nomor urut dua juga bisa diartikan sebagai isyarat kuat untuk kembali memimpin Kabupaten Bekasi yang kedua kalinya atau melanjutkan pembangunan untuk periode yang kedua kali.


“Secara umum, pasangan SAJA siap di nomor urut berapapun. Pemilukada bukan untuk pemenangan nomor urut atau pemenangan undian. Namun pemenangan bagaimana meraih simpati dan suara masyarakat sebesar-besarnya untuk menggapai amanah yang lebih besar, yaitu memajukan Kabupaten Bekais yang kita cintai,” ujar pria yang juga mantan Ketua DPRD Kabupaten Bekasi ini.


Ia berharap, dengan nomor 2 menjadi isyarat kuat, apalagi berdasarkan hasil qiyamullail merupakan pertanda keberhasilan meraih cita-cita partai, pendukung serta masyarakat Kabupaten Bekasi yang menginginkan ia kembali duduk menjadi orang nomor satu di Kabupaten Bekasi.


“Kita berharap, isyarat nomor 2 ini adalah isyarat kuat untuk kedua kalinya memimpin Kabupaten Bekasi tercinta ini, sesuai mimpi Alim Ulama yang arif dan dekat dengan Allah SWT Sang Pengatur Segalanya,” ucapnya dengan penuh santun dan optimis. [tata]

Jelang Pilkada, Anggota Linmas Sukakarya Dapat Pembinaan

[caption id="attachment_447" align="aligncenter" width="448" caption="Kapolsek Sukatani AKP. Jayadi menyampaikan sambutannya didampingi kasi trantib M. Nahrum Ilmudin saat kegiatan pembinaan berlangsung."]Anggota Linmas Sukakarya[/caption]

SMS, Sukakarya - Menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bekasi tahun 2012 yang sudah semakin dekat, kecamatan Sukakarya bekerjasama dengan Polsek Sukatani, Senin (19/12) mengadakan pembinaan dan simulasi penanganan kejadian di tempat pemungutan suara (TPS) kepada anggota linmas se-kecamatan Sukakarya, bertempat di aula kecamatan Sukakarya.


Hadir dalam acara tersebut Camat Sukakarya Majudu, Kasie Trantib Nahrum Ilmudin, Kapolsek Sukatani AKP. Jayadi, Ketua Panwascam M. Ali Hilmi, PPL, Kepala Desa serta Anggota Linmas se-Kecamatan Sukakarya.


Kasie Trantib Kecamatan Sukakarya, M. Nahrum Ilmudin, mengatakan menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2012 mendatang, seluruh anggota satuan linmas yang ada di Babupaten Bekasi harus membantu keamanan dan ketertiban di masing-masing wilayah terutama di tempat pemungutan suara.


“Diharapkan kepada anggota Linmas yang ada di Kecamatan Sukakarya, agar menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan masing-masing, sehingga pilkada tahun 2012 dapat berjalan aman dan lancar,” tegas Nahrum.


Dikatakannya, Pilkada Kabupaten Bekasi tahun 2012 yang sudah semakin dekat, seluruh anggota linmas harus selalu siap dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing sehingga Pilkada Kabupaten Bekasi berjalan sukses.


“Mari kita sukseskan Pilkada Kabupaten Bekasi, agar dapat berjalan lancar dan aman, sehingga hasil pilkada tahun 2012 mendatang sesuai yang kita harapkan,” tungkasnya.


Di tempat yang sama, Kapolsek Sukatani, AKP. Jayadi, mengatakan anggota Linmas adalah ujung tombak keamanan di TPS. Oleh karena itu demi terciptanya keamanan dan ketertiban, dibutuhkan anggota Linmas yang benar-benar siap dalam melaksanakan tugas.


“Dibutuhkan kesiapan anggota Linmas dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masing-masing wilayah, terutama sekali di tempat pemungutan suara,” ujar pria ramah ini.


Ditambahkannya, pembinaan dan simulasi kejadian di TPS sangat dibutuhkan dalam menghadapi pilkada nanti, sehingga anggota linmas harus siap di manapun ditempatkan.


“Kesiapan anggota Linmas sangat dibutuhkan, baik menjelang ataupun sesudah pilkada, demi terciptanya pilkada yang aman dan kondusif sehingga pilkada tahun 2012 mendatang dapat berjalan aman, lancar sesuai yang kita harapkan,”pungkasnya. [lan]

Tim SAJA Laporkan KMK


SMS, Tambun Selatan - Bapilu pasangan SAJA melaporkan tindakan yang dinilai black camping oleh Komunitas Muslim Kultural (KMK). Komunitas ini memasang sepanduk yang tersebar di beberapa ruas jalan raya dengan nada mengejek pasangan SAJA. Tulisan yang ada di spanduk dengan ukuran 1,5 x 2,5 meter tersebut berbunya Nahdliyin Pilih SAJA penghianat ASWAJA. Jangan Tertipu ke dua kali. Spanduk ini dinilai bukan lagi sebagai himbauan biasa melainkan termasuk kategori black campin.


Sekretaris Bapilukada pasangan SAJA Zaenudhin mengaku sudah melaporkan tindakan ini ke pihak intel Polres dan Panwaslu. Ia meminta supaya aparat terkait mengambil tindakan tegas pelaku black campin tersebut. Sebab selain merusak nama baik juga sudah menyudutkan salah satu pasangan tertentu. Kalaupun hendak berkampanye ada waktu dan aturannya.


“ Kami tenang-tenang saja. Tapi secara prosedural kita sudah melaporkan secara tegas lembaga terkait supaya jera para pelaku black campin,” jelas Zainudhin.


Menurut Zainudhin penangan masalahnya ini diserakan ke aparat Polres dan Panwas. Sebab jika PKS bertindak sendirian nantinya menyalahi aturan. Soal penanganan terkait pelanggaran sudah ada yang menanganinya. Ia pun berharap aparat terkait bisa bertindak tegas supaya tindakan seperti ini tidak terulang lagi.


“Kita tahu kok ternyata yang pasang temen-temen kita juga yang ternyata sedang mendukung pasangan lain,” tambahnya.


Untuk mengantisipasi adanya tindakan serupa, PKS mulai menyiapkan tim di setiap DPC untuk memantau lapangan. Hal ini diharapkan mampu mencegah terulangnya kejadian serupa. Sebab dengan adanya spanduk yang ditulis KMK tentunya sangat merugikan pasangan yang dimaksud.


”Kami siap membentuk tim untuk mengawasi lapangan. Ini semua untuk menghindari black campin seperti ini. Kejadian seperti ini harus diwaspadai,” bebernya.


Zainudhin pun menegaskan jika hendak berkampanye supaya dilakukan secara fair. Menurutnya warga Bekasi sudah cukup cerdas untuk menentukan pasangan. Tindakan seperti ini menurutnya sudah tidak layak untuk dilakukan lagi. Apalagi sampai memojokkan salah satu pasangan.


“Kita main fair play aja. ga usah ada seperti ini. Warga sudah pada pinter memilih pasangan yang layak,” tegasnya. (pret)

PPP Siapkan 10 ribu Kader

SMS, CIkarang Pusat - Partai Persatuan Pembangunan siap turunkan 10 ribu kadernya guna mengamankan perolehan suara pasangan SAJA. Kader yang bakal diturunkan ini terlebih dahulu dididik untuk mendapatkan pengetahuan terkait masalah pemilukada. Hal ini untuk menghindari adanya kecurangan saat penghihtungan suara.


Ketua Bapilukada PPP Cecep Noor menegaskan 10 ribu kader tersebut berasal dari internal PPP. Jika digabungkan dengan partai pengusung pasangan SAJA lainnya kemungkinan jumlahnya akan mencapai 30 ribu. Angka ini sangat fantastis dan patut untuk dipertimbangkan oleh kandidat lainnya.


“PPP sudah disiapkan 10 ribu kader untuk mengamankan suara SAJA di pemilukada nanti,” jelas Cecep.


Cecep juga menegaskan kader yang diturunkan ini mendapatkan pelatihan terlebih dahulu. Dengan menurunkan kader inti sebagai saksi dan sekaligus untuk mengamankan suara pasangan SAJA ini merupakan bukti keseriusan PPP. Ia juga menegaskan kalau saksi ini nantinya akan dikonsentrasikan di wilayah Selatan Kabupaten Bekasi.


“Semua kader yang ditugaskan sebagai pengamanan perolehan suara nantinya dikonsentrasikan di wilayah Selatan. wilayah ini menjadi basis dan konsentrasi PPP,” terangnya.


Cecep pun yakin perolehan suara pasangan SAJA di Selatan wilayah Bekasi bisa dimaksimalkan. Sebab kader PPP saat ini sudah siap terjun untuk mensosialisasikan pasangan ini. Sementara untuk mengantisipasi adanya kecurangan penghitungan suara PPP juga sudah menyiapkan kadernya untuk mengawal sampai tuntas perolehan suara yang ada.


“Kader sudah siap jalan melakukan sosialisasi. Soal pengamanan suara juga sudah disiapkan kader untuk mengawalnya,” tuturnya.


Persiapan pengamanan perolehan suara ini terus dilakukan. Sebab targetnya suara pasangan SAJA aman dan tidak ada kebocoran satupun. Pasangan yang diusung PPP jelas Cecep harus diperujuangkan secara maksimal. PPP walau hanya sebagai partai pendukung tidak lantas berleha-leha tanpa adanya kerja nyata.


”Kami ga mau berleha-leha karena sebagai partai pendukung. Kami juga harus kerja maksimal dan mengoptimalkan seluruh kader yag ada,” terang anggota dewan dari dapil satu tersebut.


Cecep pun yakin pasangan yang diusung tiga partai Islam ini bakal memenangni pemilukada. Apalagi masing-masing partai sudah menyiapkan strategi khusus untuk memenangkan pasangan SAJA di setiap wilayah yang menjadi konsentrasi garapannya.


”Saya yakin pasangan yang diusung partai Islam ini bakal menang,” tukasnya.(pret)

NU Nilai Pasangan SAJA Paling Layak

SMS, Cikarang Utara - Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Bekasi nilai incumbent merupakan kandidat terbaik di antara kandidat lainnya. Hal ini dilihat dari pemahaman keagamaan dan kinerja selama lima tahun yang sudah dilakukan. Bahkan NU sendiri menilai Sa’duddin cukup layak untuk memimpin Kabupaten Bekasi untuk periode kedua.


Sekretaris PC NU Kabupaten Bekasi Sholeh Jaelani menegaskan secara organisasi PC NU belum menentukan sikap. Namun PC NU menilai dari tiga kandidat yang ada, incumbentlah yang mendapatkan nilai positif di mata pengurus NU ini.


“Organisasi belum menentukan sikap. Hanya saja organisasi menilai siapa yang paling layak dan tepat untuk dipilih sebagai bupati mendatang,” jelas Sholeh.


Soleh juga menjelaskan walau Sa’duddin mendapatkan nilai cukup positif bukan berarti bebas dari kritikan. Ia menerangkan ada beberapa anggaran yang dinilai bocor oleh Sholeh, di antaranya pembangunan Islamic Centre dan BLK. Namun itu masih dianggap wajar karena incumbent juga manusia dan wajar jika ada kekurangan.


“Ada sedikit kesalahan yang patut diperbaiki. Jika dibandingkan calon lainnya dia cukup unggul,” beber lelaki yang tinggal di Cikarang Utara tersebut.


Disinggung mengenai dukungan ke pasangan Nenang Rohim Sholeh menampiknya. Ia mengaku hanya datang saat diundang deklarasi. Sementara dukungan secara resmi belum diarahkan ke salah satu pasangan. Hanya saja Sholeh memberikan sinyal kalau NU bakal mendukung pasangan SAJA. Hal ini terlihat dari penilian kandidat yang diberikannya.


”Enggak NU belum dukung siapa-siapa. Dulu Cuma datang aja ke delkarasi Neneng Rohim karena diundang,” kilahnya.


Untuk menyakinkan itu semua, Sholeh menegaskan kalau arah dukungan NU akan diputuskan bulan depan. Sebab jelas Sholeh NU perlu melihat visi-misi yang bakal disampaikan oleh para kandidat. Bahkan ia pun tidak segan-segan mengkritisi visi misi kandidat termasuk pasangan SAJA.


”NU akan tentukan sikap nanti setelah melihat visi misi. Adanya sanjungan berarti tidak harus mendukung. Tergantung visi misi yang disampaikan,” tegasnya.


Walau PKB sudah berkoalisi dengan PKS namun tidak berarti NU ikut mendukung. Menurut Sholeh antara PKB dan NU berbeda haluan. Ia menjelaskan PKB memang harus menentukan sikap jauh-jauh haris mengingat PKB merupakan partai politik. Sementara NU adalah ormas. Sholeh mengaku tidak mau ikkut-ikutan langsung mendukung tanpa mengkaji terlebih dahulu visi misi yang disampaikan kandidat.


”PKB jelas partai makanya harus menentukan sikap. Kalau NU masih menunggu sejauh mana visi misi itu bisa mengakomodir kepentingan warga,” tukasnya. [pret]

Jelang Pilkada, Linmas Cabang Bungin Dapat Pembinaan

[caption id="attachment_290" align="aligncenter" width="448" caption="Linmas Cabang Bungin"]Linmas Cabang Bungin[/caption]

SMS, Cabang Bungin - Menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bekasi tahun 2012 yang sudah semakin dekat, Kecamatan Cabang Bungin belum lama ini, Rabu (07/12), mengadakan pembinaan kepada anggota linmas se-Kecamatan Cabang Bungin.


“Diharapkan kepada anggota Linmas yang ada di Kecamatan Cabang Bungin, hendaklah menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan masing-masing, sehingga Pilkada tahun 2012 dapat berjalan aman dan lancar,” kata Kasie Pengarahan Satuan Linmas Pol PP Kabupaten Bekasi Yuyu Wahyu.


Dikatakan, menjelang hajat Pemilukada 2012 mendatang seluruh anggota satuan Linmas yang ada di Kabupaten Bekasi harus membantu keamanan dan ketertiban di masing-masing wilayahnya demi suksesnya hajat tersebut.



“Mari kita sukseskan Pilkada Kabupaten Bekasi tahun 2012, agar dapat berjalan lancar dan aman, sehingga Pilkada tahun 2012 mendatang dapat berjalan lancar, tertib dan aman sesuai yang kita harapkan,” ujarnya.


Ditempat yang sama, Camat Cabang Bungin Surya Wijaya mengharapkan kepada seluruh anggota linmas yang ada di Kecamatan Cabang Bungin, hendaklah selalu menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing.


“Demi terciptanya keamanan dan ketertiban diwilayah kecamatan cabang bungin, diharapkan kepada seluruh anggota Linmas yang ada, untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban sehingga pilkada tahun 2012 dapat berjalan sukses,” ujar pria asli Bekasi ini.


Ditambahkannya, dalam rangka suksesnya pilkada tahun 2012 mendatang dibutuhkan kesiapan anggota linmas dalam menjaga keamanan lingkungan, demi suksesnya Pilkada Kabupaten Bekasi tahun 2012.


“Anggota linmas harus selalu siap dalam menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga Pilkada tahun 2012 dapat berjalan lancar aman dan lancar sesuai yang kita harapkan,” pungkasnya.


Acara yang berlangsung di ruang aula Kecamatan Cabang Bungin tersebut dihadiri juga oleh Sekcam Cabang Bungin Drs. Dwi Sigit, MM, para kepala desa serta anggota Linmas se-Kecamatan Cabang Bungin. [lan]

PPK Sukakarya Gelar Rapat Evaluasi Persiapan Penetapan DPT

Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sukakarya
Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sukakarya

SMS, Sukakarya - Pemilihan Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bekasi tahun 2012 memasuki tahapan penetapan Daftar Pemilih Tambahan, untuk itu Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sukakarya belum lama ini Sabtu, (09/12) menggelar rapat evaluasi persiapan penetapan DPT yang akan ditetapkan pada tanggal 13 Desember 2011.

Ketua PPK Sukakarya H. Hasbullah Andilusi mengatakan, data pemilih adalah hal yang paling penting dalam tahapan Pemilukada. Sehingga harus betul-betul dikerjakan dengan teliti jangan sampai ada warga yang mempunyai hak pilih tapi tidak ada dalam DPT.

“Diharapkan kepada seluruh PPS sebelum penetapan DPT tanggal 13 Desember besok, hendaklah dilakukan dengan baik dan teliti. Sehingga pada saat penetapan DPT warga Sukakarya yang sudah sudah mempunyai hak sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap,” ungkap pria ramah ini kepada SMS Bekasi usai kegiatan.

Dikatakannya, Tahapan yang paling penting dari seluruh tahapan dalam Pemilukada tahun 2012 ini adalah Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang memang menjadi tolak ukur pada tahapan berikutnya.

“Bekerjalah dengan baik dan penuh semangat serta motivasi yang tinggi sehingga Pemilukada tahun 2012 dapat berjalan lancar dan sukses sesuai yang kita harapkan,” ujarnya penuh semangat.

Sementara itu, Pokja Pemutahiran Data Pemilih Drs. Suryadi mengatakan, untuk Kecamatan Sukakarya pelaksanaan pemutahiran data sudah berjalan dengan baik dan maksimal sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan.

“Semoga pada Pemilukada tahun 2012 nanti, partisipasi pemilih akan meningkat hingga mencapai 80 %, pada Pemilukada tahun 2007 lalu partisipasi pemilih hanya mencapai 73 %,” ujarnya.

Ditambahkan, penetapan DPT tanggal 13 Desember besok tidak ada lagi warga masyarakat yang memang punya hak pilih harus ada dalam DPT. Oleh karena itu PPS dibantu PPDP hendaklah lebih proaktif dalam pendataannya.

“Mari kita sukseskan Pemilukada tahun 2012, bekerja dengan baik dan sungguh-sungguh agar Pemilukada dapat berjalan baik aman dan lancar,” pungkasnya.

Kegiatan tersebut dihadiri Ketua PPK Sukakarya H. Hasbullah Andilusi, S. Pd, Pokja Pemutahiran Data Pemilih Drs. Suryadi, Anggota PPK dan Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kecamatan Sukakarya. [lan]

Bupati Harus Lanjutkan Pembangunan

[caption id="attachment_240" align="aligncenter" width="448" caption="Parjan Sabih"]Parjan Sabih[/caption]

SMS, Tambelang - Empat tahun Kabupaten Bekasi di bawah kepemimpinan Sa’duddin banyak mengalami perubahan dan kemajuan diberbagai bidang. Hal tersebut diungkapkan tokoh pemuda Desa Sukarahayu Parjan Sabih.


Dikatakannya, Sa’duddin adalah sosok yang mampu merubah Kabupaten Bekasi, baik bidang pendidikan, kesehatan bahkan perubahan tersebut juga terdapat di infrastruktur bangunan jalan yang sudah banyak dilakukan betonisasi.


“Walau masih banyak jalan rusak tapi Sa’duddin tetap optimis untuk selalu berbuat yang terbaik bagi Kabupaten Bekasi. Bahkan Sa’duddin juga memperhatikan imam dan marbot masjid dengan memberikan intensif,” ujar Parjan.


Ditambahkan Parjan, diantara jalan yang sudah mengalami betonisasi adalah Jalan Tambelang-Balong Prapatan. Bahkan pendidikan dan kesehatan pun sudah digratiskan. Terlebih lagi yang sangat menyentuh ke masyarakat adalah santunan dana kematian.


“Saya mewakili pemuda Desa Sukarahayu meminta Kepada Bupati Sa’duddin untuk melanjutkan pembangunan Kabupaten Bekasi,” pintanya. [lan]

KH Achmad Syafii Mustawa: Masyarakat Jangan Terjebak Politikus Doyan Umbar Janji

[caption id="attachment_235" align="aligncenter" width="448" caption="KH Achmad Syafii Mustawa: Masyarakat Jangan Terjebak Politikus Doyan Umbar Janji"]KH Achmad Syafii Mustawa[/caption]

SMS, Cikarang Utara - Pimpinan Majelis Ta'lim Darul Hikmah, Jakarta, KH Achmad Syafii Mustawa meminta masyarakat Kabupaten Bekasi jangan sampai terjebak dengan politikus yang doyan mengumbar janji, apalagi menjelang hajat Pemilukada yang akan digelar pada 11 Maret 2012 mendatang.


"Sudah banyak contoh di mana-mana. Karena terlalu banyak mendramatisir janji kosong ketika sudah duduk jadi pemimpin kadang lupa sama janjinya karena terbelenggu oleh kepentingan golongan ataupun pribadi," kata Achmad.


Dikatakannya, sebaik-baiknya pemimpin ialah yang selalu mengedepankan kaidah agama dan berpijak pada kepentingan masyarakat luas. Lebih lanjut, hal itu bisa dilihat dan dibuktikan dengan kedekatan pemimpin itu sendiri dengan ulama dan masyarakat.


"Kalau seorang pemimpin dekat dengan ulama maupun masyarakat maka dia akan selalu mendapat masukan baik berupa nasehat maupun saran, sehingga kebijakannya akan berpihak pada rakyat," jelasnya.



Lebih lanjut kata Achmad, saat ini masyarakat Kabupaten Bekasi sudah cerdas dan tidak akan terkecoh dengan janji-janji politik. Pemilukada nanti dipastikan tidak akan tergiur dengan politik uang.

“Tidak terbayang, bila pemimpin yang tidak berpijak pada kaidah agama dan hanya mementingkan. Mau jadi apa masyarakatnya nanti. Yang kaya akan semakin kaya yang miskin akan semakin miskin. Hal itu jangan sampai terjadi di Kabupaten Bekasi seperti itu terjadi," ujarnya. [her]

Karta: Prona Gratis, Program Nyata untuk Masyarakat

[caption id="attachment_231" align="aligncenter" width="448" caption="Karta: Prona Gratis, Program Nyata untuk Masyarakat"]Karta[/caption]

SMS, Cikarang Utara - Pemberian sertifikat prona gratis bagi masyarakat yang digagas Pemkab Bekasi bekerjasama dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi adalah program nyata yang sangat membantu masyarakat.


Diungkapkan warga Desa Cipayung Kecamatan Cikarang Timur, Karta Bin Salim (56), dengan adanya sertifikat maka masyarakat bisa menggunakan untuk berbagai keperluan, terutama dalam mencari pinjaman untuk tambahan modal yang mengunakan agunan sertifikat.


“Pemberian sertifikat prona gratis adalah salah satu  bentuk program nyata untuk membantu masyarakat yang tidak  mampu seperti kami,“ ucap Karta dijumpai dalam acara penyerahan sertifikat yang dilakukan langsung Bupati Bekasi, di Kecamatan Cikarang Utara, Jumat (09/12).


Lebih lanjut Karta mengatakan, dengan sertifikat tersebut dirinya akan menggunakan sebagai agunan untuk meminjam modal ke Bank dengan harapan uang pinjaman tersebut nantinya bisa menambah modal usaha untuk meningkatkan taraf perekonomian keluarga.


“Sertifikat ini sangat berarti untuk kami. Ada harapan untuk keluar dari keterpurukan ekonomi keluarga. Dengan cara membuka usaha, mengajukan kredit modal usaha dengan jaminan sertifikat ini,“ terangnya.


Tak hanya dengan BPN, Karta juga berharap Pemkab Bekasi membuka kerjasama dengan elemen lain demi terwujudnya peningkatan perekonomian masyarakat.


“Saya minta Sa'duddin juga membuka kerjasama dengan pihak lain untuk bisa memfasilitasi masyarakat Kabupaten Bekasi agar bisa hidup lebih baik lagi," pungkasnya. [her]

H. Saman : Cabup Harus Turun ke Masyarakat

H. Saman


SMS, Muaragembong - Tokoh masyarakat Kampung Kedung Bokor Desa Pantai Bakti Kecamatan Muaragembong minta para calon bupati (cabup) agar terjun langsung ke wilayah perkampungan dan pelosok-pelosok, jangan hanya kader-kadernya yang mau turun.


"Cabup harus mau turun ke wilayah paling bawah sekalipun seperti Kampung Kedung Bokor ini, jangan hanya kadernya saja yang selalu mengembar-gemborkan kandidatnya. Warga kan juga pengen kenal langsung dengan calon pemimpinnya," kata Saman kepada SMS Bekasi.


Dikatakan, dirinya siap mendukung salah satu kandidat jika memang kandidat tersebut mau untuk terjun langsung melihat kondisi daerah terpelosok. Lebih lanjut kata Saman, selama ini warga kecewa dengan proses demokrasi baik Pemilukada maupun legislatif pasalnya, mereka (warga,red) hanya mengenal calon dan figur-figur pemimpin melalui baliho dan spanduk saja.


"Saya berharap Pemilukada ini para calon yang akan bertarung nanti bisa mengetahui apa yang benar-benar terjadi di lapangan," ujarnya.


Masih kata Saman, saat ini warga minta dibuatkan jembatan permanen yang bisa menghubungkan antara Desa Pantai Mekar dan Pantai Bakti karena sampai sekarang Desa Pantai Bakti sangat tertinggal dari desa-desa lainnya, baik infrastruktur maupun segi perekonomiannya lantaran tidak didukung akses sarana prasarana yang memadai.


"Jembatan itu sangat berarti bagi masyarakat setempat untuk meningkatkan perekonomian warganya," ungkapnya. [yom]

Cecep Noor Optimis Pasangan SAJA Menang di Selatan

SMS, Cikarang Pusat - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang berkoalisi dengan PKS mengusung pasangan Sa’duddin-Jamalullail (SAJA), optimis dapat memenangkan suara di wilayah Selatan Kabupaten Bekasi. Saat ini, PPP memiliki beberapa ring terkait penguatan kader di wilayah Selatan Kabupaten Bekasi. Apalagi berdasarkan instruksi PPP memang dikhususkan fokus di wilayah Selatan.

Ketua Bidang Pemenangan Pemilukada (Bapilukada) PPP, Cecep Noor, mengaku optimis mampu menguasai wilayah Selatan. walau di Selatan ada Jejen Sayuti dan Rohim Mintaredja, namun Cecep tetap yakin bisa menguasainya. Menurutnya, kedua kandidat ini masih belum cukup kental nuansanya di kalangan masyarakat bawah.

“Ga gentar, cuman kebetulan aja mereka ada di wilayah Selatan. Soal suara kita buktikan saja nanti,” jelas Cecep Noor.

Selain itu ia juga menjelaskan, di wilayah Selatan yang terkenal dengan sebutan dapil satu jika dipadukan dengan PKS dewannya cukup banyak. Hal ini menunjukkan jika memang kerja sama bisa dilakukan dengan semaksimal mungkin wilayah Selatan bisa dikuasai oleh pasangan SAJA.

”Kita konkrit aja, dewan dapil satu khususnya dari PKS dan PPP jika bekerja bersama dengan maksimal kemungkinan besar suara akan banyak di kubu SAJA, apalagi massa dari PPP dan PKS cukup solid,” tegas anggota komisi B tersebut.

Cecep pun menegaskan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan mendeklarasikan Barisan Muda Pendukung Cecep Noor. Ini merupakan massa khusus pendukungnya selain dari kalangan partai. Belum lagi ring partai akan bekerja lebih maksimal lagi untuk mengamankan wilayah Selatan. Tidak ada alasan lagi pasanan SAJA akan minim di wilayah Selatan.

”Jadikan saja ini sebagai pemanasan mesin menjelang pemilihan umum 2014 nanti. Caranya dengan menggerakkan mesin partai untuk memenangkan pemilukada kali ini,” imbuhnya.

Ia juga menegaskan, soal sosialisasi ke kalangan bawah, dua kandidat ini masih sangat minim. Menurut Cecep ini menjadi kelemahan tersendiri. Sebab ia sendiri mengaku sudah sejak awal melakukan sosialisasi dengan turun ke masyarakat dengan mendengarkan keluhannya. Hal semacam ini yang belum digarap secara maksimal oleh kandidat atau tim sukses lainnya.

”Masih sangat minim kekuatan di bawah, karena mereka belum sampai turun ke bawah. Itu yang menjadi kelemahan walau mereka tinggal di wilayah Selatan,’ tukasnya.[pret]

PKS Cari Celah di Pebayuran

SMS, Cikarang Selatan - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal mencari celah untuk meraup suara di Kecamatan Pebayuran. Di Kecamatan ini suara hampir mayoritas dikuasai oleh keluarga Haji Yasin dan Daeng Muhammad. Otomatis peluang PKS untuk mendapatkan suara tambahan agak sulit. Namun tidak lantas membuat punggawa PKS berkecil hati.


Pengurus DPD PKS Kabupaten Bekasi asal Pebayuran, Uryan Riyana, menjelaskan dari awal PKS memang agak sulit untuk masuk ke wilayah Pebayuran. Namun ia menegaskan, karena posisi PKS saat ini sebagai incumbent, sudah memiliki kader yang cukup lumayan banyak. Hal ini berbeda dengan pemilukada sebelumnya. Namun Uryan tetap mengaku sedikit khawatir dengan pasangan Neneng-Rohim (NERO).


“PKS sudah memiliki kader cukup lumayan. Tapi tetep sedikit khawatir sama NERO,” papar Uryan.


Menurutnya, yang dikhawatirkan dari pasangan NERO ini bukanlah Neneng. Menurutnya, Neneng bukanlah siapa-siapa. Sebab, selain masih muda dia juga belum sarat pengalaman. Ketokohannya juga tidak ada sama sekali. Hanya saja, yang sedikit dikhawatirkan oleh Uryan adalah peran Haji Yasin. Menurutnya, Haji Yasin sudah siap menggelontorkan dana sebanyak mungkin untuk pemenangan pasangan NERO ini.


“Neneng bukan siapa-siapa. Masih muda dan belum sarat pengalaman. Justru yang dikhawatirkan Haji Yasin dengan segala materinya,” ungkap lelaki berjenggot tersebut.


Selain itu, jelas Uryan, keberadaan Haji Yasin juga cukup didengar oleh tokoh masyakarat setempat. Untuk memuluskan ambisinya, Haji Yasin juga  sudah silaturahmi ke rumah warga sekitar. Peran haji Yasin inilah yang semestinya diwaspadai. Sebab jika sampai diberikan gerak leluasa kemungkinan besar wilayah Timur Bekasi akan disapu bersih oleh pasangan NERO ini.


“Posisinya saat ini masih didengarkan tokoh masyarakat. Jika tokoh masyarakat sudah dipegangnya mau apalagi, suara kecil kemungkinan bisa direbut,” tegasnya.


Walau secara kasat mata suara bakal dikuasai pasangan NERO, namun masih ada celah bagi pasangan SAJA untuk masuk. Menurut Uryan, sebagian warga banyak yang mengadu kepadanya. Mulai dari masalah galian C yang ada di bantaran kali Citarum, beras miskin (raskin) serta jalan-jalan yang kebetulan digarap oleh Haji Yasin banyak menuai kendala. Kelemahan ini bakal dimanfaatkan oleh Uryan untuk mendulang suara di wilayah Pebayuran.


”Untungnya secara pribadi banyak masyarakat yang ngadu soal Haji Yasin, seperti galian C di bantaran kali Citarum, raskin dan jalan-jalan yang kontraktornya beliau,” bebernya. [pret]

Mau Dibawa Kemana Suara IKAA?

SMS, Babelan - Penasehat tim pemenangan pemilukada PKS Syamsul Falah tidak serta merta membawa gerbong Ikatan Abituren Attaqwa (IKAA) mendukung pasangan SAJA. Syamsul beralasan IKAA merupakan organisasi yang memiliki AD ART. Selain itu IKAA juga berdiri di atas semua golongan. Secara pribadi anggota boleh memilih siapa saja.


”Paling memberikan semacam saran, pilihan untuk Kabupaten Bekasi kemana. Tidak secara kelembagaan mendukung. Kawatirnya nanti IKAA malah pecah belah,” jelas Syamsul Falah.


Syamsul Falah menegaskan secara pribadi tentu mendahulukan haknya sebagai anggota PKS. Namun karena anggota IKAA beragam, ada PKS, PAN dan Golkar. Sehingga tidak mungkin bisa diarahkan ke  PKS semua. Tetapi jelas Syamsul kewajiban organisasi memberikan pencerahan kepada keluarga besar IKAA dari visi misi dan track record para kandidat.


”Harus jelas visi misinya akan dibawa kemana Bekasi lima tahun ke depan. Track record pasangan juga harus dilihat,” tambah politisi PKS ini.


Menurutnya track record dan visi misi ini mejadi satu bagian yang tidak bisa dipisahkan. Para kandidat harus bisa menyakinkan  yang mau dicapai lima tahun kedepan. Sebagai pengurus DPD PKS, Syamsul juga tidak memungkiri kecenderungan mengarahkan IKAA ke pasangan SAJA. Akan tetapi ia tidak mau membawa organisasi dengan kepentingan pribadi tanpa ada argumen yang jelas.


”Bisa-bisa saja dibawa ke SAJA, tapi harus bisa  berargumen tanpa mengabaikan argumen kawan-kawan yang berada di pasangan lain,” ucapnya.


Selain itu IKAA juga menentukan beberapa variabel untuk menentukan pilihan. Di antaranya komitmen para kandidat untuk memajukan Bekasi. Yang tidak kalah pentingnya menurut Syamsul kepedulian terhadap Attaqwa jika memang berhasil menjadi pemenang di pemilukada nanti dengan menerapkan nilai-nilai yang diajarkan KH. Noer Ali. Siapapun kandidat yang mampu menerapkan itu semua bakal didukung oleh IKAA.


”Kita punya variabel-variabel tertentu, inilah yang nantinya bakal dijadikan tolok ukur untuk menentukan siapa yang bakal dipilih secara kelembagaan,” ungkapnya.


Dilihat dari kedekatan emosional jelas Syamsul Sa’duddinlah yang memiliki hubungan terdekat. Sebab ia pernah menjadi santri di attaqwa. Namun itu apakah Sa’duddin mampu menjalankan amanah nilai-nilai luhur yang diajarkan KH. Noer Ali. Jika memang sanggup tentu akan mengarah ke Sa’duddin.


”Alumni attqwa salah satu variabel untuk memilih. Tapi bukan satu-satunya. Variabel lain belum kita analisa,” tukasnya.


Hal serupa juga diungkapkan Sekjend IKAA Muhtadi Muntaha, yang mengharapkan suara IKAA diarahkan ke calon bupati yang mau menerapkan ajaran yang disampaikan KH. Noer Ali. Menurutnya sangat ideal jika ribuan anggota IKAA memilih cabup dan cawabup yang peduli degan warga miskin dan memiliki kesalehan secara pribadi dan sosial.


”Tentu kami akan memilih calon yang bisa mengaplikasikan ajaran yang disampaikan pak kiai,” tutur mantan ketua pelajar Indonesia di Damaskus Suriah tersebut. [pret]